HukrimKota Mataram

Mahasiswa di Mataram Akhiri Hidup Gegara Putus Cinta

Mataram (NTBSatu) – Mahasiswa di Kota Mataram inisial RRA ditemukan meninggal dunia pada Kamis, 22 Mei 2025 sore. Dugaannya, ia nekat mengakhirinya hidupnya karena masalah percintaan.

Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Regi Halili menyebut, RRA berasal Lingkungan Jempong Wareng, Kelurahan Ampenan Utara, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram.

“Berdasarkan keterangan saksi-saksi dan hasil penyelidikan, korban mengakhiri hidupnya atas dasar adanya masalah percintaan dengan pacarnya,” kata Regi.

Begitu mendapatkan informasi, Unit Reskrim Polsek Ampenan langsung turun mengecek ke lokasi. Sesampainya di sana, sambung Regi, pihak keluarga telah menurunkan jenazah korban.

“Yang turunkan kakak bersama dengan bapak korban dan warga sekitar,” jelas mantan Kasat Reskrim Polres Sumbawa ini.

IKLAN

Berdasarkan pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda luka atau kekerasan maupun tindak pidana lainnya di tubuh Mahasiswa di Mataram. Kepolisian selanjutnya membuat laporan, melengkapi surat pernyataan penolakan, dan melakukan autopsi, dan mengamankan barang bukti.

“Mayat kami serahkan ke pihak keluarga. Keluarga menerima dengan ikhlas karena menganggap sebagai musibah serta tidak keberatan,” tandas Regi. (*)

IKLAN

Berita Terkait

Back to top button