Lombok Timur (NTBSatu) – Hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan tanah longsor di Dusun Kembang Mekar, Desa Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur pada Rabu, 8 Januari 2025 pukul 13.20 Wita.
Kejadian ini berawal dari hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Kembang Kuning. Kondisi tanah yang tidak stabil menyebabkan longsor di pinggir rumah warga Dusun Kembang Mekar.
Akibatnya, jalan utama ke objek wisata Air Terjun Sarang Walet tidak bisa dilalui karena tertutup material longsor dari tanah dan bangunan yang rusak.
Bencana tersebut juga menyebabkan kerusakan serius pada sejumlah rumah warga: Sahlan mengalami kerusakan tembok pagar sepanjang 13 meter dengan estimasi kerugian Rp8 juta. Kemudian, Marlina mengalami kerusakan tembok pagar sepanjang 15 meter dengan kerugian Rp15 juta. Serta, Suhirman mengalami kerusakan tembok pagar sepanjang 7 meter dengan kerugian Rp7 juta.
“Meskipun kerusakan cukup signifikan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” kata Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nikolas Oesman, Jumat, 10 Januari 2025.
Dinas Sosial, BPBD Lombok Timur, dan pihak kepolisian telah mendata rumah-rumah yang terdampak. BPBD Lombok Timur mengimbau warga yang terdampak untuk sementara mengungsi ke rumah keluarga. Sementara menunggu relokasi yang sedang pemerintah daerah upayakan.
Polisi telah mengambil langkah cepat dengan melakukan pengecekan lokasi dan koordinasi dengan pemerintah setempat. Polisi juga telah mengumpulan bahan keterangan, dan himbauan kepada warga.
Selain itu, pendataan kerusakan serta dokumentasi lapangan telah dilaporkan kepada Pemkab Lombok Timur untuk penanganan lebih lanjut.
Tanah longsor ini terjadi karena struktur tanah berpasir di area pemukiman warga yang minim tanaman penguat, terutama di pinggir jurang. Mengingat kondisi tanah yang labil dan cuaca ekstrem pada musim penghujan, potensi longsor susulan tetap tinggi.
Jika terjadi pembiaran, akan mengancam keselamatan masyarakat. Kemudian aktivitas masyarakat, termasuk perekonomian yang bergantung pada sektor wisata Air Terjun Sarang Walet, dapat terganggu.
