Mataram (NTBSatu) – Hasil akhir quick count atau hitung cepat lembaga survei KedaiKOPI, menempatkan pasangan Lalu Muhamad Iqbal – Indah Dhamayanti Putri (Iqbal – Dinda) unggul di Pilgub NTB 2024.
Berdasarkan hasil quick count tersebut, perolehan suara Iqbal – Dinda sebesar 42,22 persen. Menyusul paslon Zulkieflimansyah – Suhail FT (Zul – Uhel), dengan persentase suara 29,94 persen.
Sementara Paslon Nomor Urut 1, Sitti Rohmi Djalilah – Musyafirin (Rohmi – Firin), harus puas di posisi ketiga dengan persentase suara 27,84 persen.
Menanggapi hal itu, Zul – Uhel melalui Ketua Tim Pemenangan Wilayahnya, Sembirang Ahmadi mengakui Iqbal – Dinda unggul secara hitung cepat. Namun, pihaknya tetap menunggu hasil rekapitulasi resmi KPU Provinsi NTB.
“Kami menunggu hasil rekapitulasi resmi KPU, kita legowo apa pun hasilnya nanti,” ujar Sembirang, Jumat, 29 November 2024.
Saat ini, KPU tengah proses melakukan rekapitulasi hasil Pilkada NTB secara berjenjang. Hal ini yang harus tetap dihormati sebagai hasil resmi Pilkada.
“Harus kita hargai semua itu, meski waktunya nanti kita akan ucapkan selamat pada yang menang. Siapa pun yang menang, itulah yang terbaik yang masyarakat pilih untuk gubernur kita semua,” ungkapnya.
Anggota DPRD NTB Fraksi PKS ini juga mengajak kepada relawan dan pendukung Zul – Uhel, untuk berjiwa besar menerima apapun hasilnya nanti.
“Prinsipnya kita menghormati, siap menerima dan bekerjasama dengan gubernur terpilih,” ujarnya.
Menyinggung adanya beberapa kejadian saat hari pencoblosan kemarin, seperti surat suara tercoblos duluan di Sumbawa, Tim Zul – Uhel meminta kepada pihak penyelenggara untuk terus mengawal kasus tersebut, jika terdapat adanya indikasi pelanggaran tindak pidana.
“Biarkan berproses, kalau memang ada unsur pidananya, jangan kita biarkan, demi menghadirkan demokrasi yang baik dan transparan,” pungkasnya. (*)