Mataram (NTBSatu) – Calon Gubernur Nomor Urut 3, Lalu Muhamad Iqbal mengatakan, seluruh masyarakat NTB harus mampu hidup dengan nilai dan tradisi yang masing-masing mereka sukai. Maka, melestarikan budaya adalah hal yang sangat penting.
Iqbal menyebutkan, pihaknya ingin menghidupan Dewan Kebudayaan dan Dewan Adat. Masing-masing dewan ini bertugas untuk agar seluruh pihak bersedia menerima budaya NTB, terutama anak-anak muda. Anak-anak muda harus mulai kembali mencintai tradisi dan budayanya masing-masing.
Lebih lanjut, Iqbal ingin agar Dinas Pendidikan terpisah dengan Dinas Kebudayaan. Sebab, keduanya mengandung isu yang penting. Selain itu, sampai saat ini, NTB belum memiliki sekolah tinggi bidang seni dan budaya.
“Terlebih, budaya adalah suatu hal yang tidak pernah selesai dan selalu tumbuh. Kami juga ingin agar para guru mendapatkan peningkatan kapasitas mengenai untuk mengajarkan kebudayaan di sekolah-sekolah,” ungkapnya, pada debat ketiga malam ini.
Lebih lanjut, Iqbal menyatakan, sekolah tinggi bidang seni dan budaya sebagai center of excellent untuk pengembangan ke depan. Ia juga ingin mengembangkan industri kreatif yang sangat dekat dengan anak-anak muda.
“Apabila ingin mengembangkan kesenian dan kebudayaan, pemerintah perlu memberikan perhatian yang lebih baik bagi perangkat adat dan tokoh-tokoh budaya yang ada saat ini,” terangnya.
Selain soal kebudayaan, Iqbal juga menyampaikan komitmen soal toleransi. Bagi Iqbal, toleransi beragama sudah tertanam jauh di dalam hati masyarakat NTB. Ia mengandaikan, apabila terdapat pihak yang mengajarkan toleransi ke masyarakat NTB, itu layaknya mengajarkan ikan berenang.
“Yang terpenting, pemerintah harus tahu apa yang menyebabkan ada sedikit perilaku intoleransi yang pernah terjadi di NTB. Sikap-sikap toleransi harus masuk ke dalam kurikulum pendidikan agar anak-anak terbiasa dengan hal tersebut,” tandasnya. (*)