Mataram (NTBSatu) – Pemerintah Desa (Pemdes) Terong Tawah mendesak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Lombok Barat, segera memperbaiki jalan di desa tersebut. Sebab, kondisi jalannya sudah banyak yang berlubang namun tak kunjung mendapat perbaikan.
Bahkan, perbaikan dan pelebaran jalan di Desa Terong Tawah itu selalu masuk dalam Daftar Usulan Rencana Kerja Pemerintah (DURKP) desa setiap tahun.
Sekretaris Desa Terong Tawah, Awalul Fahmi mengatakan, usulan perbaikan dan pelebaran jalan sebenarnya sempat akan terealisasi tahun 2020. Namun, terkendala Covid-19 sehingga diundur hingga kini.
“Semua anggaran dari program-program baik dari kabupaten sampai pemerintah Desa, anggarannya untuk pemulihan Covid,” ujarnya kepada NTBSatu, Rabu, 3 Oktober 2024.
Sehingga, ia meminta pihak yang lebih tinggi yakni Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Dinas PUTR untuk memberikan perhatian serius. Terlebih, memperbaiki infrastruktur jalan tersebut.
“Jadi prioritas lah ini. Apalagi sekarang, jumlah orang lalu lalang di sini volumenya masyaAllah luar biasa banyaknya. Setiap pagi, siang, sore macet,” jelasnya.
Fahmi juga menyinggung terkait usulan warga dan Pemerintah Desa Terong Tawah, untuk menghentikan pembangunan kompleks perumahan BTN di sana. Sebab sudah padat penduduk, tetapi pemerintah di tingkat yang lebih terus memberikan izin pembangunan.
Dengan kondisi jalan semakin padat dan perumahan terus bertambah, masyarakat Desa Terong Tawah berharap adanya kebijakan yang berpihak pada kebutuhan infrastruktur mereka. Hal ini demi kenyamanan dan keamanan warga yang semakin meningkat jumlahnya. (*)
Berita ini ditulis oleh Aulya Khaera Ummatin, peserta Magang Jurnalistik Unram di NTBSatu.
