Mataram (NTBSatu) – Sprinter andalan NTB, Lalu Muhammad Zohri mengaku cemas sebelum bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024. Kecemasannya akibat cedera yang ia telah alami, sebulan sebelum ajang olahraga tingkat nasional tersebut.
“Memang sebulan sebelum PON ini, saya ada kendala sedikit di ankle sebelah kiri, sempat bengkak. Jadi makanya saya itu kaya nervous (cemas) tadi pas pemanasan segala macam,” ujarnya, mengutip video unggahan akun TikTok @ceritapelari, Senin, 16 September 2024.
Sehingga, Zohri mau tak mau harus menahan sakit cederanya itu saat berlaga di nomor 200 meter putra PON XXI Aceh-Sumut 2024, Jumat, 13 September 2024.
“Masih ditahan sih sebenarnya. Karena rasa sakitnya terasanya di tikungan doang, kalau di lurus ndak,” kata pemuda asal Lombok Utara ini.
Ia pun tak memiliki target meraih catatan waktu terbaik atau personal best pada PON kali ini. Mengingat, kondisinya yang masih mengalami masa pemulihan karena cedera.
“Kalau dilihat dari kondisi saya sekarang untuk mecahin rekor, saya tidak terlalu percaya. Karena memang kalau saya paksa, kaki makin parah,” tutur Zohri.
Pecahkan Rekor PON
Meski cemas sebelum bertanding, Zohri telah berhasil menyumbangkan dua medali emas untuk NTB pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dua medali emas itu ia raih, pada nomor 200 meter putra dan 100 meter putra.
Ketika berlaga di nomor 200 meter putra, Zohri menjadi yang tercepat dengan raihan waktu 20,86 detik. Catatan waktu tersebut merupakan rekor baru dalam ajang PON.
Sebab, sebelumnya raihan waktu tercepat pada 20,98 detik, milik Purnomo Muhammad Yudi saat PON Jakarta 1989.
Sementara di nomor andalannya, 100 meter putra, Zohri juga kembali memecahkan rekor PON. Ia berhasil membubuhkan waktu 10,19 detik, lebih cepat dari catatan terbaik Mardi Lestari yakni 10,20 detik saat PON Jakarta 1989.
“Semoga ke depannya lebih baik, tidak ada kendala cedera segala macam. Intinya, demoga dapat memberikan yang terbaik ke depannya buat Indonesia,” harap Zohri. (*)