Mataram (NTBSatu) – Pendaki laki-laki asal Malaysia, insial MH (38) mengalami kecelakaan di jalur wisata pendakian Sembalun, Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Senin, 16 September 2024.
Berdasarkan informasi Balai TNGR yang NTBSatu terima malam ini, pendaki tersebut melakukan pendakian pada pagi hari. Kemudian, sekitar pukul 10.50 Wita, ia melintas naik ke arah Pos II jalur pendakian Sembalun.
“Ketika melintas naik, ia berusaha menghindari porter yang sedang melintas di jalur yang sama. Korban pun terpeleset jatuh ke arah tebing,” jelas Balai TNGR dalam keterangan resminya.
Rekannya yang melihat kejadian tersebut langsung meminta pertolongan kepada orang-orang yang berada di sekitar lokasi. Petugas piket TNGR, porter, dan pengunjung lain pun langsung mengevakuasi korban ke Pos II, pukul 11.30 Wita.
“Korban dievakuasi ke Pos II untuk penanganan P3K dan menunggu tim evakuasi dari EMHC yang akan melakukan evakuasi ke pusat kesehatan Sembalum,” ujar Balai TNGR.
Sekitar pukul 16.30 Wita, pendaki asal Malaysia itu berhasil dievakuasi ke pusat kesehatan Sembalun dalam keadaan aman dan selamat. Korban selanjutnya menjalani perawatan medis.
“Korban mengalami luka pada pelipis mata kanan, sakit pada bagian leher, punggung, dan pada pergelangan kaki sebelah kanan, dan korban tidak bisa berjalan,” tambah Balai TNGR.
Merespons kejadian tersebut, Balai TNGR mengeluarkan imbauan kepada para pendaki untuk selalu waspada saat melakukan pendakian.
“Untuk Semeton Rinjani, selalu waspada terhadap keadaan dan perhatikan topografi/medan di sekitar kawasan jalur pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani. Agar terhindar dari resiko jatuh dan lainnya,” imbaunya. (*)