Mataram (NTBSatu) – Forum Mahasiswa Langgudu (Formal) Bima-Mataram mengawal kunjungan lapangan Diskominfotik Provinsi NTB dan Diskominfotik Kabupaten Bima ke sejumlah desa di Kecamatan Langgudu, Kamis, 27 Juni 2024.
Kunjungan lapangan tersebut dilakukan merespons keluhan Formal Bima-Mataram ke Komisi I DPRD Provinsi NTB beberapa waktu lalu, soal masalah jaringan informasi dan internet.
Dalam kunjungan lapangan ini, ada tiga desa yang menjadi sampel kunjungan dari sembilan desa dan dua dusun yang bermasalah. Tiga desa yang dikunjungi, yaitu Desa Sambane, Desa Dumu, dan Desa Kangga.
Ketua Umum Formal, Imam Hayadi mengatakan, permasalahan yang terjadi di sembilan desa dan dua dusun Kecamatan Langgudu tersebut adalah tidak adanya koneksi internet. Padahal jaringannya telah terpasang.
“Tower Telkomsel BAKTI yang beroperasi di setiap desa tersebut tidak memberikan koneksi internet yang layak, karena kekurangan kekuatan menjangkau jaringan,” ungkapnya, Kamis, 27 Juni 2024.
Sementara itu, berdasarkan penjelasan dari Diskominfotik Kabupaten Bima, tower Telkomsel BAKTI akan layak mengkoneksikan jaringan internet apabila ditambahkan bandwidth. Penambahan dilakukan pada setiap tower yang beroperasi ke Kecamatan Langgudu.
“Untuk penambahan bandwidth, harus bersurat ke Menteri Kominfo. Dikarenakan yang mengeluarkan anggaran untuk penambahan bandwidth adalah Kementerian Kominfo,” jelas Imam, menerangkan hasil kunjungan lapangan.
Setelah melakukan kunjungan lapangan, hasilnya tersebut akan ditindaklanjuti ke Kementerian Kominfo. Hal ini disampaikan Ketua Komisi I DPRD Provinsi NTB, Syirajuddin saat melakukan diskusi bersama Diskominfotik Provinsi NTB, Diskominfotik Kabupaten Bima, dan Formal Bima-Mataram.
“Ketua Komisi I DPRD NTB, Pak Syirajuddin menyampaikan hasil kunjungan lapangan akan ditindak lanjuti di Kementerian Kominfo. Ketua komisi akan mengantarkan surat secara langsung bersama Diskominfotik Provinsi NTB, Diskominfotik Kabupaten Bima, dan Formal Bima-Mataram,” tambah Imam.