Mataram (NTBSatu) – Ribuan personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan aktivitas mudik tahun 2024 di NTB.
“Jadi untuk pengamanan mudik tahun ini, personel yang dilibatkan 2200,” kata Kapolda NTB, Irjen Pol Raden Umar Faroq kepada wartawan, Rabu, 3 April 2024.
Raden Umar menyebut ada beberapa titik yang menjadi fokus pengamanan ribuan personel tersebut. Antara lain pelabuhan, bandara, dan terminal. Termasuk rumah ibadah tempat pelaksanaan salat Idulfitri.
“Yang harus diamankan (personel) adalah orang, barang, tempat, dan kegiatan. Target pengamanan tempat ibadah, tempat penyeberangan laut, dan terminal. Jadi fokus pengamanan TNI Polri dan stakeholder yang lain,” ungkapnya.
Menurutnya, banyak masyarakat yang mudik melalui jalur darat, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun angkutan umum. Juga pelabuhan, menjadi salah satu prioritas pengamanan kepolisian.
Berita Terkini:
- Lawan Tak Memenuhi Syarat, Mohan Berpotensi Terpilih Aklamasi Jadi Ketua DPD Golkar NTB
- Dinda tak Mendaftar, Musda Golkar NTB Berpotensi Aklamasi untuk Mohan
- Pasang Surut Hubungan Iran dengan Israel, dari Sekutu Jadi Musuh Abadi
- Tersangka ‘Kakak Jual Adik’ Bantah Tuduhan Walid Doraemon soal Suap ke LPA
- Ini 5 Capaian Besar Iran Meski dalam Sanksi Internasional
“Termasuk orang berkunjung ke tempat pemakaman. Setiap hari raya pasti banyak dikunjungi. Itu adalah juga target (pengamanan) kami,” ujarnya.
Karenanya, sambung Raden Umar, pihaknya juga telah menyiapkan puluhan pos untuk para pemudik. Rinciannya, 19 pos pengamanan.
Kemudian 11 titik pos pelayanan dan ada juga pos terpadu yang terdiri dari TNI, Dinas Kesehatan, Satpol PP. Dengan begitu, total keseluruhan pos yang disediakan sebanyak 35.
“Kalau untuk pos pelabuhan, ada TNI Angkatan Laut. Ini demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” pungkas pengganti Djoko Poerwanto ini. (KHN)