Mataram (NTBSatu) – Selama bulan Ramadan, Pemkot Bima terus berupaya agar harga beras berada dalam angka stabil.
Salah satu upaya itu adalah dengan menggelar operasi pasar. Operasi kali ini dilakukan di Wilayah Kantor Lurah Jati Baru Timur dengan menggandeng Perum Bulog Cabang Bima.
“Langkah ini diambil guna memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan makanan bagi masyarakat selama bulan puasa,” kata perwakilan Pemkot Bima, Kamis, 21 Maret 2024.
Pemerintah juga telah meningkatkan pengawasan terhadap penimbunan bahan pokok. Diharapkan, langkah ini dapat memberikan rasa nyaman bagi masyarakat dalam mempersiapkan bulan suci Ramadan tanpa merasa khawatir akan kenaikan harga bahan pokok yang tidak terkendali.
Dalam Operasi Pasar yang diperuntukan untuk masyarakat tersebut tersedia beberapa bahan pokok, diantaranya ada beras sebanyak 5 ton dijual dengan harga Rp52.000/5 Kg, minyak goreng 600 liter dengan harga Rp15.000/liter serta gula pasir sebanyak 300kg dengan harga Rp17.000/Kg.
Berita Terkini:
- Diskop dan UMKM Batal Digabung, Pemprov NTB: Alasannya Sangat Rasional
- Muncul Surat Permintaan Pembayaran Proyek Smart Class Rp52 Miliar ke Sekda NTB
- 5 Amalan di Malam Takbiran Iduladha untuk Menambah Pahala dan Keberkahan
- Iduladha Penuh Berkah, Ini 10 Amalan yang Bisa Dilakukan Umat Islam
Pemerintah Kota Bima berharap dengan dilakukannya Operasi Pasar pada hari ini, dapat membantu masyarakat Kota Bima khususnya di Jatibaru Timur agar dapat menggunakan kesempatan ini untuk membeli 3 komoditas bahan pangan dengan dibawah Harga Eceran Tertinggi (HET). (KHN/*)