KPU Klaim Penggunaan Sirekap di Lombok Timur Aman, Tidak Ada “Blank Spot”

Selong (NTBSatu) – Komisi Pemilihan Umum (Pemilu) Kabupaten Lombok Timur mengklaim pengoperasian aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 lancar di semua titik Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Lombok Timur.
Menurut Anggota KPU Lombok Timur, Muliyadi, selain dengan dilakukan pelatihan pengoperasian Sirekap, aplikasi itu juga dipastikan akan berjalan lancar saat Pemilu karena semua titik TPS sudah didukung akses internet.
“Kalau Sirekap tidak ada kendala, semua ada sinyal internet,” kata Muliyadi, Senin, 12 Februari 2024.
Namun menurut pengamatan NTBSatu, masih terdapat sejumlah desa yang masih mengalami susah sinyal di Kabupaten Lombok Timur. Salah satunya adalah Desa Bilok Petung di Kecamatan Sembalun.
Namun menurut salah satu panitia pemilihan di desa tersebut, sulitnya sinyal internet di desa tersebut disiasati dengan penggunaan jaringan nirkabel WiFi.
Berita Terkini:
- Cegah Bencana Banjir dan Tanah Longsor, Gubernur Iqbal Ajak Geber NTB Lakukan Penghijauan
- Gubernur NTB: Penyaluran Bansos Harus Diarahkan untuk Pemberdayaan Jangka Panjang
- Pemprov NTB Harap MotoGP Mandalika Berdampak pada Ekonomi Ekonomi Lokal
- Rektor Ummat Lantik Tujuh Pejabat Struktural, Energi Baru Menuju Kampus Unggul dan Berdaya Saing
“Sudah aman, pakai WiFi ,” kata salah seorang panitia yang menolak disebut namanya.
Aplikasi Sirekap sendiri merupakan sistem perhitungan baru yang digunakan KPU untuk menggantikan Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng).
Sirekap ditujukan untuk mempermudah kerja penyelenggara menjadi lebih efektif dan efisien, serta mampu menyajikan informasi secara cepat dan akurat dalam proses penghitungan perolehan suara di setiap tingkatan. (MKR)