Mataram (NTB Satu) – Pemerintah Kota Mataram merespons baik pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Kota Mataram oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, H. Kemal Islam mengatakan, nilai proyek ini Rp1 triliun. Proses pengerjaan selama empat tahun.
“Tahun 2024 akan dibangun dan insyaallah akan tuntas pada tahun 2026. IPAL tersebut mampu beroperasi untuk 8.000 rumah tangga, itu sasaran awal akan tetapi tetap diuji coba awal sebanyak 1.000 rumah tangga dulu,” ujarnya, Jumat 28 Juli 2023.
Baca Juga:
- Kemendagri Minta Pj. Gubernur NTB Tuntaskan Masalah Honorer hingga Peningkatan Fasilitas Kesehatan
- Awal Tahun 2025, Kepala Kanwil Kemenag NTB Semangati ASN Bekerja Lebih Baik dan Siap untuk Mau Belajar
- Kanwil Kemenag NTB Bakal Gelar Rapat Evaluasi di Pulau Sumbawa untuk Pertama Kali
- Tersangka Dugaan Korupsi Rp8,2 Miliar KUR BSI Ditahan di Lapas Lombok Barat
Lebih lanjut, Kemal menjelaskan bahwa IPAL tersebut dibangun untuk 1.000 rumah tangga pada tahap awal. Jika ke depannya lolos uji maka akan bertambah menjadi 4.000, karena sasaran utamanya sebanyak 8.000.
“Mengikuti anggaran dana, untuk sementara ini kami coba di dua kecamatan yaitu Sekarbela dan Ampenan, karena dekat dengan lokasi IPAL tersebut,” jelasnya.