INTERNASIONAL

Afifah Jilan Mastna, Pemudi NTB yang Pimpin Pertemuan Mahasiswa ASEAN di Jerman

Kemudian, Ahli Ekonomi Indonesia, Faisal Basri dan Penasihat Kebijakan di Germanwatch, yang mengajar untuk mengidentifikasi situasi dan kondisi yang ada di Asia Tenggara dalam konteks ekonomi hijau.

Usai diskusi, para peserta diajak untuk menyampaikan pandangan, ide, dan gagasan terhadap isu dan permasalahan ekonomi hijau di Asia Tenggara secara aktif melalui Focus Group Discussion.

Pertemuan tersebut pun dihadiri oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Frankfurt, Acep Somantri. Lalu, Profesor Fakultas Studi Asia Tenggara Universitas Goethe Frankfurt, Prof. Dr. Arndt Graf. Serta, Chairman of European Union Frankfurt e.V, Klaus Klipp.

Baca Juga:

Tidak hanya diskusi, kata Afifah, pertemuan ini dirangkaikan dengan sebuah perayaan meriah tentang budaya dari negara-negara ASEAN.

“Mulai dari penampilan tari piring asal Minangkabau, Indonesia. Menyanyi lagu tradisional dari Malaysia. Penampilan Muay Thai dan Tarian Sod Soi Ma La‘ dengan iringan lagu Beauty in the Moonlight dari Thailand,” jelasnya.

IKLAN
Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button