Mataram (NTBSatu)- Isra Miraj merupakan hari penting yang selalu diperingati oleh umat islam di indonesia, termasuk oleh masyarakat Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Dalam memperingati Isra Miraj masyarakat Lombok memiliki tradisi yang banyak tidak diketahui oleh orang banyak.
Tradisi ini cukup unik, bahkan gaung peringatan Isra Miraj ini selalu terdengar di setiap corong masjid di Lombok setiap malamnya.
Lantas tradisi apakah itu?
Masyarakat Lombok menyebutnya sebagai ‘Nyaer’
Berita Terkini:
- Pemkab Bima Laporkan Perusakan Mobil Dinas Wakil Bupati saat Aksi Demonstrasi ke Polisi
- SMPN 1 Sumbawa dan MTsN 1 Kota Bima Wakili Pulau Sumbawa di Babak Final LCCM Museum NTB 2025
- Polisi Tetapkan Sembilan Tersangka Dugaan Korupsi KUR BNI Kota Bima, Rugikan Negara Capai Rp39 Miliar
- Bangun Pemahaman Publik, STKIP Taman Siswa Bima Jelaskan Keterpisahan Insiden di Depan Kampus
Nyaer salah satu jenis tradisi lisan pembacaan hikayat yang berkembang pada masyarakat suku Sasak di Pulau Lombok.
Hikayat yang dibaca menggunakan bahasa Melayu aksara Arab.