Hukrim

Kasus Perampokan Indomaret di Lombok Tengah Belum Ada Titik Terang

Mataram (NTB Satu) – Kerugian kasus perampokan di salah satu gerai Indomaret di Lombok Tengah beberapa waktu lalu diperkirakan mencapai belasan juta.

Hal diungkapkan Dirreskrimum Polda NTB, Kombes Pol Teddy Risitawan. “Kerugiannya lumayan, belasan juta,” katanya saat ditemui wartawan di Polda NTB, Selasa, 23 Mei 2023.

Perkiraan itu berdasarkan temuan awal pihaknya dan hasil pengakuan pegawai Indomaret yang bertugas saat perampokan berlangsung. “Jadi uang itu ada di brangkas Indomaret,” sambungya.

Meski begitu, Teddy mengaku belum menemukan titik terang tentang kasus yang terjadi pada 6 Mei 2023 lalu. Saat ini pihaknya tetap berkoordinasi dengan Polres Lombok Tengah dan terus memburu terduga pelaku perampokan.

“Ada kasus mudah, tapi sulit diungkap. Ada kasus sulit, tapi mudah terungkap. Dan untuk mengungkap kasus tidak semudah memesan makanan di warung,” katanya.

Sebagai informasi, dua orang tak dikenal merampok Indomaret yang bertempat di sekitar Bandara Internasional Lombok, tepatnya di Desa Tanak Awu, Lombok Tengah. Kejadian itu berlangsung pada 6 Mei 2023 sekitar pukul 07.43 Wita.

Dari rekaman CCTV yang beredar di media sosial, keduanya merampok dengan senjata tajam (Sajam) jenis parang dan menodong kasir.

Mereka meminta kasir Indomaret agar menyerahkan semua barang berharga. Termasuk handphone dan sejumlah uang di kasir.

Tidak hanya itu, salah seorang pegawai Indomaret juga mengalami luka akibat sabetan parang. (KHN)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

IKLAN
Back to top button