Mataram (NTB Satu) – World Health Organization (WHO) telah mencabut status darurat Covid-19. Kabar ini menjadi kabar baik bagi masyarakat di seluruh dunia, termasuk Kota Mataram.
Kondisi ini akan membuat semua aspek kehidupan masyarakat akan kembali normal, khususnya sektor ekonomi yang tahun ini diprediksi melejit.
“Hanya saja, saat ini masih menunggu edaran resmi dari pemerintah pusat (terkait pencabutan status darurat Covid-19),” jelas Kepala Dinas Diskominfo Kota Mataram, I Nyoman Suwandiasa, Rabu, 10 Mei 2023.
Menurutnya, situasi saat ini memang sudah sangat normal. Karena WHO belum mencabut status pandemi, beberapa negara masih ada yang menerapkan standar protokol kesehatan.
Penerbangan antar-negara masih dengan syarat protokol Covid-19, seperti penumpang harus sudah menerima vaksin.
“Dengan berakhirnya masa pandemi nanti, otomatis syarat-syarat protokol kesehatan tak harus dilakukan,” ujarnya
Namun demikian, Kepala Dinas Kominfo Kota Mataram sampai saat ini masih mempedomani protokol kesehatan. Menurutnya,tidak ada salahnya untuk menerapkan protokol kesehatan ini.
“Banyak beredarnya informasi jika virus corona ini sudah bermutasi menjadi beberapa varian, tidak salahnya tetap menggunakan protokol kesehatan,” ujarnya
Dampak pandemi Covid-19 di Kota Mataram memang begitu terasa. Di tahun 2021 lalu, pertumbuhan ekonomi Kota Mataram bahkan sampai minus 5,5 persen.
“Ini menjadi catatan terburuk kondisi perekonomian Kota Mataram sepanjang sejarah,” ucapnya
Akan tetapi, ia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi kini sudah mulai menunjukkan tren positif seperti tahun sebelumnya. Tahun 2022 lalu, pertumbuhan ekonomi berada di angka positif 3,53 persen.
“Tahun ini, perekonomian juga akan lebih baik dari tahun 2022 lalu,” tutupnya. (WIL)