Mataram (NTB Satu) – Kontestasi Pemilu Legislatif (Pileg) akan dimulai dengan tahap pendaftaran bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD dan DPD NTB pada 1-14 Mei 2023.
Terdapat ribuan bacaleg yang akan mendaftar dan berlaga pada perhelatan politik lima tahunan tersebut.
Dalam pendaftaran itu, terdapat pemasukan negara yang akan di dapat dari sejumlah pengurusan persyaratan bacaleg. Potensi pendapatan cukup tinggi yakni sekitar Rp 1 miliar.
Hal itu dipaparkan langsung oleh KPU NTB dalam Rapat Koordinasi menjelang tahapan pendaftaran bacaleg 2024 yang digelar Rabu 26 April 2023.
Seluruh bacaleg akan ditugasi dengan pengurusan berkas persyaratannya. Dimana seluruh biaya akan masuk ke dalam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Salah satu contoh pemasukan negara itu disampaikan oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi NTB Edi Ramlan. Dimana biaya untuk pelayanan tes kesehatan hingga narkotika di rumah sakit sekitar Rp588 ribu.
Kemudian Kepala BNNP NTB Brigjen Pol Gagas Nugraha, mengungkapkan tes bebas narkotika itu bisa mencapai Rp290 ribu perorang.
“Uangnya langsung masuk ke kas negara, bukan ke kita,” kata Gagas yang turut menjadi peserta Rakor tersebut.
Dengan biaya persyaratan yang ada, maka bisa dikalkullasikan sebanyak 1.242 bacaleg di NTB akan bisa menjadi pendapatan negara sekitar Rp 1 miliar. (ADH)
