Mataram (NTB Satu) – Aksi pembakaran atribut Partai Perindo oleh mantan Ketua DPD Perindo Kota Mataram mendapat respons dari DPW Perindo NTB.
Juru bicara Partai Perindo NTB Chris Parangan mengatakan bahwa itu hak orang mengekspresikan kekecewaan.
Menurutnya, baik ketua DPD yang baru dengan yang lama telah diupayakan untuk bertemu guna membahas persoalan kepengurusan.
Jadi telah ada langkah-langkah yang baik dari pengurus baru sehingga tidak dituduh sepihak oleh pengurus lama.
“Sudah sempat koordinasi dengan DPD Kota Mataram,” ujar Chris yang dihubungi NTB Satu Senin 13 Maret 2023.
Pertemuan itu diinisiasi oleh Jamratul Rahili Ketua DPD Perindo yang telah diberikan SK oleh DPW Perindo NTB. Mereka menjalin komunikasi agar tidak terjadi diskriminasi nantinya dengan pengurus lama.
“Ada melalui pengurus di Kota Mataram pernah upaya untuk bertemu pengurus lama” tutur Chris.
Mantan politisi Partai Golkar itu mengatakan bahwa kepemimpinan itu ada masanya. Jadi tidak mesti harus ada yang merasa dikecewakan.
“Setiap masa ada orangnya, setiap orang ada masanya,” kata Chris.
Terkait dengan peristiwa itu, ia mengatakan bahwa itu hak untuk berekspresi. Jadi tidak ada yang dilarang dengan dengan hal seperti itu.
Kemudian dia mengatakan bahwa bukan dalam posisi menolak apa yang dilakukan dan memihak pada sebagian yang lain. Ini hanya pendapat agar pendewasaan dalam berpartai harus diutamakan.
“Masing-masing orang bebas berekspresi. Kami bukan dari koridor menolak ya,” ungkap Chris.(ADH)
