Selong (NTBSatu) – Jumlah rata-rata kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Kabupaten Lombok Timur tergolong paling tinggi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Hal itu diungkapkan Kanit Lakalantas Polres Lombok, Ipda Alam Prima Yogi.
Data per Januari hingga Februari 2024, jumlah lakalantas di Lombok Timur sebanyak 51 kasus dengan 13 korban meninggal.
“Di Lombok Timur memang menempati urutan tertinggi tingkat lakalantasnya. Itu yang terlaporkan kejadiannya ke kepolisian, belum terhitung yang tidak terlaporkan,” kata Yogi, Selasa, 6 Februari 2024.
Menurutnya, tingginya angka lakalantas di Lombok Timur dipengaruhi oleh sejumlah faktor, diantaranya jumlah penduduk yang lebih besar, tingkat penambahan kendaraan bermotor yang tidak diimbangi dengan ruas jalan.
“Dan yang paling penting itu tingkat kesadaran dalam berkendara yang kurang juga,” tambahnya.
Berita Terkini:
- Pemkot Mataram Siap Tutup Tempat Hiburan Tanpa Izin
- PON NTB: Investasi Berisiko Tinggi dan Ancaman Integrasi Wilayah
- Fauzi Terpilih Secara Aklamasi Ketuai FPTI Kota Bima
- 2.729 Jemaah Haji NTB Tiba di Makkah, 4 Orang Gagal Berangkat
Ia pun mengimbau agar para pengendara lebih bijak dengan mengutamakan keselamatan dalam berkendara. Tetap mematuhi rambu lalu lintas dan memerhatikan peringatan yang terpasang di pinggir jalan.
“Itu yang terpenting. Kemanapun kita pergi dengan berkendaraan, yang penting selamat sampai tujuan,” ucap Yogi. (MKR)