Mataram (NTB Satu) – Program Zero Waste yang digagas dalam Pemerintahan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah dan Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah terus dimaksimalkan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Nusa Tenggara Barat (NTB) berupaya memaksimalkannya melalui rencana ATM Sampah pada SMA dan SMK di NTB.
Ditemui NTB Satu di ruangannya, Kepala Dikbud NTB, H. Aidy Furqan mengatakan saat ini Dikbud sedang membangun ATM Sampah bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) NTB.
“Kami senang jika nanti ATM Sampah bisa berjalan, anak-anak tinggal masukkan sampah plastik misalnya dan langsung sudah ada hitungan rupiahnya yang langsung masuk rekening,” ujar Aidy Furqan, Senin, 30 Januari 2023.
Kadis Dikbud NTB juga menambahkan bahwa rencana ATM Sampah tersebut sudah diterapkan di sejumlah sekolah dengan bekerja sama dengan salah satu Bank BUMN.
Berdasarkan penelusuran Tim NTB Satu, program ATM Sampah yang dicanangkan oleh Dikbud NTB saat ini sudah lebih dulu dilakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Barat pada 2021 melalui program Ijo Nol Dedoro dan Rekening Pelajar (Kejar) melalui Bank Sampah.
Saat itu Wakil Gubernur NTB, Hj. Siti Rohmi Djalilah mengapresiasi program tersebut karena sejalan dengan yang diperjuangkan oleh Pemerintah Provinsi NTB. (JEF)
