Mataram (NTB Satu) – Hujan disertai angin kencang terjadi di wilayah Kota Mataram pada Minggu, 10 April 2022 sekitar pukul 15.00 Wita. Hal tersebut mengakibatkan banyak pohon tumbang dan kerusakan bangunan milik warga.
Kondisi kerusakan karena cuaca buruk salah satunya terjadi di Jalan Langko, Kota Mataram. Sebuah pohon besar tumbang mengarah ke badan jalan. Akibatnya, jalan di depan Kantor Kejaksaan Tinggi NTB ditutup, sehingga para pengendara tidak diperbolehkan melintas dan diwajibkan mencari jalan alternatif.
Tidak hanya itu, pohon tumbang juga terjadi di beberapa lokasi di Kota Mataram, seperti di Jalan Pemuda yang menimpa sebuah warung makan, di Jalan Maktal yang menyebabkan gangguan jaringan listrik, dan di areal Lapangan Sepak Bola Universitas Mataram, yang menyebabkan tembok stadion runtuh.
Kerusakan aset juga terjadi di beberapa tempat, seperti Kedai Sideroad yang berlokasi di Jalan R. Suprapto. Sebagian atapnya roboh karena tertiup angin. Nasib sama juga dialami Niaga Fashion Outlet di Jalan Panca Usaha, Cakranegara, angin kencang menyebabkan atap bagian depan toko tersebut ambruk.
Menurut Koordinator Bidang Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Lombok Barat, Restu Patria Megantara, fenomena hujan disertai angin kencang tersebut disebabkan oleh awan kumulonimbus atau awan tumpukan, yang sering terjadi pada masa peralihan musim.
“Angin kencang ini disebabkan oleh awan kumulonimbus. Awan ini bisa menimbulkan hembusan angin yang sangat kencang namun dalam waktu yang sangat singkat, biasanya sebelum terjadinya hujan. Fenomena itu memang sering terjadi pada periode peralihan musim, sudah kita informasikan sebelumnya melalui rilis-rilis, fenomena ini disebut downburst” terang Restu.
Meskipun singkat, fenomena tersebut sangat berbahaya, terlebih pada kawasan yang memiliki banyak pohon. (RZK)
