Lombok Timur (NTB Satu) – Kawasan Pusuk Sembalun, Kabupaten Lombok Timur kembali mengalami longsor pada Selasa, 29 Maret 2022. Longsor tersebut mengakibatkan arus lalu lintas di jalur wisata Pusuk Sembalun sempat terputus.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Timur, Iwan Setiawan membenarkan peristiwa longsor tersebut. Menurutnya, curah hujan tinggi dari pukul 14.00 Wita, pada Selasa, 29 Maret 2022 menjadi penyebab terjadinya longsor.
Tim Piket TRC-PB BPBD menerima laporan terjadi longsor pada pukul 15.00 Wita dan langsung bergerak menuju lokasi. Longsor tersebut mengakibatkan akses jalan Pusuk Sembalun terputus karena terhalang material tanah dan bebatuan dari tebing, serta banyaknya pohon tumbang.
BPBD bekerja secara manual, tanpa alat berat untuk menangani longsor itu. Saat ini jalur Pusuk Sembalun sudah bisa dilalui oleh mobil.
“Hari ini (Rabu, 30 Maret 2022), pemadam kebakaran dibantu sejumlah pihak sedang di lokasi untuk membersihkan tanah yang longsor kemarin,” ungkap Iwan.
Sejauh ini, Iwan menerangkan, peristiwa longsor tersebut tidak menelan korban jiwa. Iwan menyebut, peristiwa longsor di kawasan Sembalun sudah berulang kali terjadi. Apalagi ketika musim hujan, hampir pasti akan terjadi longsor. (GSR)
