Lombok Tengah ( NTB Satu) – Gelaran MotoGP memberi berkah tersendiri bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah ini. Terbukti dari catatan omzet penjualan produk UMKM pada hari pertama gelaran event MotoGP secara online sudah menembus angka di atas lebih dari Rp 1,2 miliar. Jika ditambah omzet penjualan secara offline, jumlah tersebut diperkiraan lebih besar lagi.
Hal itu diungkapkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, saat memberikan keterangan pers di Media Center Indonesia (MCI) MotoGP, di kawasan Mandalika, Jumat 18 Maret 2022.
“Tadi saya sudah mengecek transaksi UMKM yang ada, dari 300 UMKM yang ikut penjualan secara virtual omsetnya tercatat sudah menembus angka Rp 1,2 miliar untuk yang online ,” terangnya.
Saat ini pihaknya masih mengecek omzet penjualan UMKM secara fisik atau offline. Dan, pastinya dengan melihat kondisi serta perkembangan yang ada, pihaknya yakin juga tidak kalah besar. “Perkembangan UMKM secara berkala terus kita pantau,” imbuhnya.
Ia menegaskan, perhatian pemerintah terhadap UMKM pada gelaran MotoGP kali ini sangatlah besar. Sesuai dengan intruksi Presiden Jokowi bahwa pada event MotoGP harus benar-benar memberikan perhatian yang besar terhadap UMKM. Karena pemerintah berharap event MotoGP kali ini bisa benar-benar menjadi momentum kebangkitan UMKM di daerah ini dan Indonesia secara lebih luas lagi.
Sekaligus memberi ruang dan peluang bagi pelaku UMKM untuk naik kelas. Sehingga dampak pandemi yang menerpa selama dua tahun terakhir perlahan bisa diatasi.
Lebih lanjut Menparekraf menjelaskan, gelaran MotoGP kali ini juga telah mengajarkan pelaku UMKM tentang tatanan ekonomi baru. Yang lebih terdigitalisasi, patuh pada protokol kesehatan serta bersih. Sehingga pihaknya yakin UMKM tidak hanya akan bangkit bersama dan lebih kuat, tetap bangkit lebih baik lagi dari sebelumnya. (ZSF)