Lombok Timur (NTB Satu) – Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Kabupaten Lombok Timur, meresmikan Forum Anak Desa Sembalun Lawang dan Sembalun Bumbung, pada Kamis, 18 November 2021.
Pembentukan Forum Anak Desa Sembalun Lawang dan Sembalun Bumbung tersebut, diinisiasi oleh Konsepsi NTB dan Oxfam Indonesia bersama ANCP (Australian NGO Coorporation) di Indonesia.
Pembentukan itu juga didukung oleh DFAT (Australian Government Department of Foreign Affair and Trad).
Forum Anak Desa Sembalun Lawang dan Sembalun Bumbung dibentuk di Bale Adat, Sembalun. Dalam kegiatan ini turut hadir, Kepala Desa Sembalun Bumbung dan Sembalun Lawang, Sekretaris Camat Sembalun, dan Kabid PA Kabupaten Lombok Timur.
Serkapudin S.Sos., selaku Sekcam Sembalun, yang juga pernah menjabat sebagai Kabid PA di DP3AKB Kabupaten Lombok Timur, menyampaikan pentingnya kehadiran forum anak desa sebagai wadah untuk menyalurkan aspirasi anak-anak.
“Keberadaan Forum Anak ini penting untuk memberikan ruang berekspresi, belajar dan berpendapat terkait pemenuhan hak-haknya” ucapnya.
Kemudian Ia mengingatkan tentang banyaknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta tingginya angka perkawinan usia dini menjadi alasan dibentuknya forum itu.
Tugas forum anak adalah sebagai pelapor dan pelopor diharapkan mampu menjadi angin segar dalam mengatasi permasalahan-permasalah tersebut.
“Harapannya tentu bukan hanya pembentukan forum nak semata, namun yang terpenting adalah bagaimana aktifitas forum anak ini mampu berkontribusi mengatasi permasalahan-permasalahan yang ada pada anak itu sendiri,” ucap Serkapudin, dalam sambutannya.
Menyadari berbagai problematika yang ada, Konsepsi NTB berkomitmen mendukung pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Selain itu, Konsepsi NTB meyakini dengan keberadaan forum anak tersebut dapat menjadi rumah belajar bagi anak-anak di desa.
“Kami berkomitmen untuk mendukung pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak khususnya di level desa. Keberadaan Forum Anak ini penting untuk anak bisa menjaga diri dan menyalurkan bakat mereka untuk hal-hal yang positif” ucap Nasri selaku Program Manager Konsepsi NTB.
Lebih lanjut, Husnul Hadi selaku Kabid PA DP3AKB Kabupaten Lombok Timur, menerangkan keberadaan forum anak desa menjadi salah satu bagian penting dalam upaya memutus kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Sehingga forum anak menjadi bagian dari solusi mengatasi permasalahan anak” ujarnya. (DAA)