Mataram (NTB Satu) – Ketua Umum Perhimpunan Humas Rumah Sakit Indonesia (Perhumasi) Pusat, Anjari Umar Jiyanto melantik pengurus Perhumasi wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) bertempat di Ruang Sidang Senat Lantai III Universitas Mataram (Unram), Sabtu, 9 September 2023.
Ini merupakan pelantikan Perhumasri periode pertama di Wilayah NTB. Pengurus wilayah Perhumasri NTB merupakan yang ketujuh di Indonesia. Acara ini juga dirangkaikan dengan workshop humas yang dengan tema Peran Strategis Humas di Rumah Sakit.
Dalam sambutannya, Anjari menekankan pentingnya peran humas dalam membangun reputasi rumah sakit. Sebab, Humas merupakan garda terdepan dalam memberikan seluruh informasi terkait pelayanan medis secara tepat dan akurat kepada masyarakat. Oleh karena itu, sikap profesionalisme dan integritas dibutuhkan untuk menjalankan fungsi ini.
“Posisi ini sebaiknya diisi oleh orang-orang yang kompeten,” ucapnya, setelah melantik jajaran Perhumasri NTB, Sabtu, 9 September 2023.
Berita Terkini:
- Imbas Perampingan OPD, Sejumlah Pejabat Pemprov NTB Dipastikan Kehilangan Jabatan
- Interpelasi DAK 2024 Akhirnya Masuk Paripurna, Selanjutnya Tergantung Fraksi
- Kesulitan Intervensi Ponpes Bermasalah, Kanwil Kemenag NTB Dorong Aparat Proses Hukum
- Lantik 83 PPIH Embarkasi Lombok, Wakil Gubernur Apresiasi Pelayanan Haji di NTB
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah Perhumasri NTB, Shinta Desiyana Fajarica mengatakan, humas rumah sakit harus cepat tanggap dalam merespons cepat segala sesuatu yang terkait dengan pelayanan rumah sakitnya. Menurutnya, respons yang lambat akan menjadi bumerang bagi rumah sakit dalam membangun citra positif.
“Ketika terjadi sesuatu, maka di sinilah Humas harus bergerak cepat,” pungkasnya.
Asisten III Administrasi dan Umum Setda NTB, H. Wirawan Ahmad turut menghadiri acara pelantikan. Ia menyampaikan selamat dan mengingatkan setiap jajaran yang dilantik untuk terus meningkatkan kapasitas diri secara hard skill maupun soft skill, guna menghasilkan pelayanan yang baik, nyaman, dan aman.
Rumah Sakit juga merupakan institusi yang unik, memiliki dua fungsi utama yaitu badan layanan dan badan usaha. Dari sisi badan layanan, orientasi sosial menjadi prioritasnya, sementara ketika berfungsi sebagai badan usaha, orientasi ekonominya menjadi lebih dominan.
Pemerintah juga mendorong jajaran humas rumah sakit agar mampu membangun iklim komunikasi yang baik, demi menjalankan kedua fungsi tersebut.
“Semoga Perhumasri NTB periode pertama ini mampu berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam membangun citra dan reputasi rumah sakit di NTB agar semakin maju dan berdaya saing,” tutupnya. (STA/*)