Mataram (NTBSatu) – Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali menjadi peringkat pertama Destinasi Pariwisata Ramah Muslim (Top Muslim – Friendly Tourism Destinastion) dalam Ajang Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) Award 2023.
Berkat keberhasilannya itu, NTB akan mewakili Indonesia di ajang kompetisi wisata ramah muslim tingkat dunia atau Global Muslim Travel Index (GMTI) 2024.
“NTB akan berlanjut ke tingkat dunia. Mudah-mudahan di tingkat dunia yang sudah mulai berproses ini bisa mendapatkan penghargaan lagi,” kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi NTB, Jamaluddin Malady, Senin, 30 Oktober 2023.
Saat ini pihaknya sedang melakukan persiapan sebelum mengikuti ajang di tingkat dunia. Mulai dari para pengusaha, industri, travel, Pokdarwis, dan pelaku-pelaku pariwisata lainnya.
Berita Terkini:
- Baru Tiba dari Tanah Suci, Jemaah Haji NTB Meninggal Akibat Serangan Jantung
- 7000 PKL NTB Optimis Ekonomi Bangkit Bersama Iqbal-Dinda
- Sunday Morning Bank NTB Syariah Dukung Geliat UMKM Lokal
- Heboh Foto Pendaki Kibarkan Bendera Israel di Rinjani 2016, BTNGR Minta Masyarakat Bijak Sikapi Informasi
“Memang dari sekarang, ada atau tidak adanya lomba, terkait dengan pariwisata ini memang harus kita siapkan. Intinya yang paling penting itu rutinitas, ketika tamu datang, ya kita harus sudah dalam keadaan siap,” jelasnya.
Adapun aspek penilaian pada ajang tersebut, seperti hotel ramah muslim, destinasi wisata, restoran dan lain sebagainya.
“Beberapa sasaran penilaiannya adalah, Taliwang Irama, Dewi-dewi Desa Wisata, Airport Bizam, Hotel Svarga Senggigi, Rumah Makan Taliwang Rrama, dan DTW Loang Baloq,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Provinsi NTB sudah tiga kali meraih peringkat pertama kategori Destinasi Pariwisata Ramah Muslim pada ajang IMTI, yakni tahun 2018, 2019 dan 2023.
Kegiatan IMTI Award sendiri, merupakan program Kemenpar bersama BI, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Pusat dan Perkumpulan Pariwisata Halal Indonesia (PPHI). (MYM)
