Mataram (NTBSatu) – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah perjalanan wisatawan nusantara (Wisnus) di Indonesia mencapai 825,80 juta perjalanan pada 2023.
Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf RI), Wisnus ialah penduduk Indonesia yang melakukan perjalanan di wilayah Geografis Indonesia (perjalanan dalam negeri) secara sukarela, yaitu perjalanan kurang dari 6 bulan dan bukan untuk tujuan bersekolah atau bekerja (memperoleh upah/ gaji).
Menurut provinsi asalnya, Wisnus asal Jawa Timur terpantau memiliki perjalanan paling banyak pada 2023. Jumlahnya mencapai 204,70 juta perjalanan, atau setara dengan 24,79 persen dari total perjalanan wisnus pada tahun lalu.
Kemudian Jawa Barat menyusul di urutan kedua dengan jumlah perjalanan sebanyak 160,91 juta perjalanan pada 2023. Posisinya diikuti oleh Jawa Tengah dan DKI Jakarta dengan masing-masing jumlah perjalanan sebanyak 114,36 juta perjalanan dan 66,54 juta perjalanan.
Berita Terkini:
- Kemampuan Fiskal Masih Bergantung dari Pusat, Pembentukan PPS Bakal Sulit Terealisasi
- Disinggung soal PPS, Fahri Hamzah: Tugas Saya Urus Rumah
- Polisi Tertibkan Sejumlah Pengendara ODOL di Jalur Pelabuhan Laut Bima
- Fahri Hamzah Bertemu Kadis Perkim NTB Bahas Penanganan RTLH
- IPNU Sambut Baik Kebijakan Jam Malam di Lombok Utara
Selanjutnya, Wisnus asal Banten tercatat melakukan perjalanan sebanyak 54,12 juta perjalanan pada 2023. Lalu ada Wisnus asal Sulawesi Selatan yang melakukan perjalanan keliling Indonesia sebanyak 27,71 juta perjalanan.
Lebih lanjut, Sumatera Utara dan DI Yogyakarta juga masuk dalam daftar provinsi asal Wisnus dengan jumlah perjalanan terbanyak pada 2023. Ini terlihat dari masing-masing jumlahnya yang mencapai 25,31 juta perjalanan dan 21,66 juta perjalanan.
Sementara NTB berada pada peringkat ke-12, dengan catatan jumlah perjalanan wisatawan nusantara sebanyak 11,92 juta. (STA)