Mataram (NTBSatu) – Pria inisial RBA (22 tahun) asal Jawa Timur, mengalami kecelakaan tunggal alias terpeleset saat hendak turun dari puncak Gunung Rinjani.
Berdasarkan keterangan resmi Balai Taman Nasional Gunung RInjani (BTNGR), insiden itu terjadi pada Minggu, 13 April 2025. Korban diduga terpeleset di jalur Letter R Gunung Rinjani saat melintas turun.
Dalam keterangan tersebut, kejadian bermula saat korban hendak mencoba mengambil tongkat (trekking pole) miliknya yang jatuh.
Karena kondisi medan yang cukup curam, korban kehilangan keseimbangan sehingga menyebabkan korban tergelincir.
“Setelah mendapakan berita tim evakuasi pun diterjunkan sampai di lokasi korban dan melakukan pencarian,” tulis pihak BTNGR mengutip keterangan resmi melalui Instagram @btn_gn_rinjani, Senin, 14 April 2025.
Dalam pencarian, tim evakuasi tidak menemukan korban. Sehingga, tim memutuskan untuk kembali dan melaporkan bahwa korban sudah tidak ada di lokasi.
“Saat tim kembali pulang, tim bertemu dengan korban di pelawangan 3. Hasil dari komunikasi dengan korban menyampaikan bahwa dia dapat naik sendiri dengan cara menyisir pinggir tebing,” jelas pihak BTNGR.
Sampai dengan malam tadi, korban berada di shelter emergency pelawangan 1 Sembalun. Selanjutnya, pria asal Desa Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur itu akan turun ke Sembalun hari ini, Senin, 14 April 2025.
Atas kejadian ini, pihak BTNGR menyampaikan pesan agar selalu berhati-hati saat melakukan aktivitas pendakian. Serta, tetap mematuhi setiap SOP yang ada demi keselamatan dan kenyamanan bersama selama melakukan aktivitas pendakian. (*)
