Mataram (NTBSatu) – Viral di media sosial Instagram, sebuah rumah susun sewa (Rusunawa) Puspa Agro yang berlokasi di Kecamatan Taman, Sidoardjo, Surabaya, Jawa Timur diduga dirusak oleh pengungsi Rohingya.
Video tersebut diunggah oleh akun instagram @Indozone.id, Sabtu, 9 Desember 2023.
Belum diketahui pasti pelaku yang melakukan pengrusakan, namun warga menduga perbuatan tak terpuji itu dilakukan oleh pengungsi Rohingya.
“Ini para pengungsi lama-lama ngawur, kurang ajar ya, lihat (kaca jendela pecah), ancur ini, pengungsi di Sidoardjo ngamuk, diancurin semua,” kata si perekam video.
Pengunggah video juga mengatakan, sejauh ini, para pengungsi sudah diperlakukan dengan baik, bahkan mereka telah diberikan berbagai fasilitas secara gratis.
Berita Terkini:
- Beredar Curhat Kadistanbun NTB Terkait Hasil Assessment, Merasa Terancam Demosi
- Antrean Truk Sapi Bima Menumpuk di Pelabuhan Poto Tano dan Gili Mas
- FJPI Kawal Kasus Dugaan Persekusi Jurnalis Perempuan di NTB
- Balada Cinta Abadi: Arti Puitis Lagu Scorpions ‘When You Came Into My Life’, Ciptaan Titiek Puspa
Mereka juga diberikan uang bulanan sebesar 1,2 juta dari lembaga kemanusiaan UNHCR.
Unggahan video tersebut lantas membuat netizen geram, lantaran pengungsi di Rusunawa tersebut sudah berbuat seenaknya.
Salah satu warganet mengajak untuk melakukan aksi demonstrasi guna mengusir para pengungsi.
“Ayok warga Sidoardjo, jangan jadi pengecut di tanah sendiri, demo usir, mereka,” tulisnya, di kolom komentar.
Ndak tahu diri kan, memang itulah yang membuat negara-negara lain enggan menampung mereka, ini perilakunya kurang baik,” sahut warganet lainnya.
“Mereka datang seperti pengemis, tapi berani bertindak anarkis, usir Rohingya,” timbal warganet lainnya.
Sebagai informasi, di Rusunawa tersebut, terdapat ratusan pengungsi dari berbagai negara yang ditempatkan.
Pengungsi tersebut diantaranya, 6 orang pengungsi Rohingya, selebihnya dari Yaman, Iraq, Iran, hingga Somalia. (SAT)