Wabup Ansori Dengarkan Permasalahan Puluhan Pengurus Koperasi Desa di Sumbawa
Sumbawa Besar (NTBSatu) – Wakil Bupati (Wabup) Sumbawa, Drs. H. Mohamad Ansori menggelar dialog terbuka dengan puluhan pengurus Koperasi Desa Merah Putih se-Kabupaten Sumbawa di Aula H. Madilaoe ADT Kantor Bupati Sumbawa, Selasa, 2 Desember 2025.
Pertemuan ini menjadi forum penting bagi para pengurus untuk menyampaikan kendala operasional dan permodalan yang mereka hadapi. Sekaligus membahas solusi strategis demi penguatan koperasi di tingkat desa.
Dalam forum tersebut, para pengurus menyampaikan sejumlah isu utama. Sorotan pertama adalah keterbatasan dukungan operasional dari pemerintah daerah.
Selama enam bulan terakhir, sebagian besar pengelolaan koperasi bersfikat sukarela, sehingga pengurus mengalami kesulitan dalam menjalankan kegiatan di lapangan.
Isu kedua adalah permodalan. Para pengurus menekankan, perlunya percepatan pemenuhan modal agar koperasi dapat segera beroperasi dan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat desa.
Selain itu, mereka menyoroti pentingnya penegasan skema bisnis untuk produk subsidi BBM, LPG, dan pupuk pertanian agar tepat sasaran. Beberapa pengurus juga mengusulkan pemanfaatan lahan milik pemerintah daerah maupun provinsi untuk pembangunan gedung atau gerai koperasi, sebagai langkah strategis memperkuat keberadaan koperasi di tingkat desa.
“Kami mendengar langsung tantangan yang dihadapi para pengurus koperasi desa. Pemerintah daerah akan meninjau dan memperkuat dukungan operasional serta percepatan permodalan, sehingga koperasi dapat berfungsi maksimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegas Wabup Ansori.
Ia menambahkan, koperasi desa adalah motor penggerak ekonomi lokal. Oleh karenanya, pemerintah berkomitmen memastikan setiap program dan kebijakan dapat diterapkan secara tepat sasaran, agar kontribusi koperasi terhadap pembangunan desa dan kesejahteraan masyarakat benar-benar optimal.
“Dialog ini menjadi momentum penting bagi Pemkab Sumbawa untuk menampung aspirasi dari tingkat akar rumput, sekaligus merumuskan langkah-langkah strategis dalam memperkuat koperasi desa agar lebih mandiri dan berdaya saing,” tutup Wabup Ansori. (*)



