ADVERTORIALPemerintahan

Kanwil Kemenag NTB Lepas Kafilah MQKN 2025, Minta Harumkan Pesantren NTB

Mataram (NTBSatu) – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi NTB, melepas kafilah Musabaqah Qiraatil Kutub Nasional (MQKN) 2025.

Acara pelepasan yang bersamaan dengan training centre ini berlangsung khidmat di Kota Mataram, Selasa, 30 September 2025.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB, Zamroni Aziz memimpin langsung acara pelepasan tersebut. Turut hadir Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam, M. Ali Fikri, serta jajaran ofisial, pembina, dan pendamping kafilah.

Ketua Panitia Kafilah NTB, Nasrullah melaporkan, seleksi peserta telah berlangsung melalui dua pola ketat: Computer Based Test (CBT) dan Non CBT.

“Dari 99 pendaftar seleksi CBT untuk semua majelis (Ula, Wustha, Ulya) dan 8 orang dari Ma’had Aly. Tim pusat menetapkan 15 peserta yang berhak melaju ke tingkat nasional,” jelasnya.

Rincian peserta yang lolos seleksi CBT mencakup 1 peserta putra Marhalah Ula. Serta, 14 peserta Marhalah Ulya dari berbagai cabang lomba.

Sementara itu, seleksi Non-CBT berhasil meloloskan 12 peserta untuk cabang Debat Bahasa Arab dan Bahasa Inggris.

Dengan demikian, total peserta MQKN Kafilah NTB yang akan berkompetisi di tingkat nasional berjumlah 27 orang.

Kafilah sebanyak 27 peserta ini didukung oleh rombongan yang solid. Terdiri dari pimpinan kafilah (5 orang), pendamping dan pembina (9 orang), panitia dan ofisial (6 orang), serta perwakilan Kemenag kabupaten/kota (4 orang).

“Secara keseluruhan, total rombongan Kafilah NTB yang akan berangkat adalah 51 orang,” tutur Nasrullah.

IKLAN

Mereka akan bertolak menuju Pondok Pesantren As’adiyah, Sengkang, Kabupaten Wajo, Provinsi Sulawesi Selatan, tempat MQKN Tingkat Nasional 2025 diselenggarakan. Ajang bergengsi ini akan berlangsung mulai tanggal 1 hingga 7 Oktober 2025.

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB, Zamroni Aziz menitipkan pesan penting. Ia menegaskan, keikutsertaan kafilah NTB bukan hanya membawa nama baik daerah, tetapi juga sebagai upaya mengharumkan pesantren-pesantren NTB di tingkat nasional.

“Kami berharap seluruh peserta dapat menjaga semangat, kedisiplinan, serta mampu menorehkan prestasi terbaik,” tegas Zamroni. (*)

Berita Terkait

Back to top button