Lombok Timur (NTBSatu) – Sebagai lanjutan dari Bimtek Climate Smart Agriculture (CSA) yang diselenggarakan di Bapeltanbun NTB, kegiatan serupa juga digelar di BPP Selaparang, Kota Mataram, pada 4–5 November 2024.
Bimtek ini diikuti oleh 25 petani dari berbagai wilayah NTB. Tujuannya, memperkenalkan teknologi adaptasi perubahan iklim dalam pertanian.
Kegiatan dibuka oleh Kepala Dinas Pertanian Kota Mataram dan diisi dengan materi tentang teknologi CSA, seperti sistem pengairan Alternate Wetting and Drying (AWD), seleksi benih dengan larutan garam, serta pembuatan biopestisida dari daun mahoni, mimba, dan kunyit.
Pada hari kedua, berfokus pada pembuatan pupuk kompos dari bahan lokal dan praktik seleksi benih.
Di akhir pelatihan, peserta mengikuti post-test untuk mengevaluasi pemahaman mereka terhadap materi.
Diharapkan, dengan pengetahuan yang didapat, para petani dapat meningkatkan ketahanan pangan dan menghadapi tantangan perubahan iklim dengan pertanian yang lebih berkelanjutan.
Sebelumnya, Bapeltanbun NTB juga menyelenggarakan Bimtek CSA di sejumlah kabupaten di NTB, di antaranya Lombok Utara, Lombok Barat, dan Lombok Timur. (*)