Lombok Timur

Selong dan Masbagik Jadi Kecamatan Peraih PAD Tertinggi hingga Oktober 2025

Lombok Timur (NTBSatu) – Kecamatan Selong dan Masbagik tercatat sebagai wilayah dengan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tertinggi, hingga Oktober 2025.

Berdasarkan data resmi, Selong membukukan Rp1,24 triliun dari target Rp1,4 triliun atau setara 89,18 persen.

“Sementara itu, Masbagik mengumpulkan Rp1,02 triliun dari target Rp1,4 triliun atau 73,24 persen,” bunyi laporan Sistem Informasi Pendapatan Daerah Lombok Timur, Jumat, 3 Oktober 2025.

Secara keseluruhan, capaian PAD Kabupaten Lombok Timur sampai Oktober 2025 telah mencapai Rp381,1 miliar atau 72,75 persen dari target Rp523,8 miliar. Persentase ini menunjukkan tren capaian yang cukup stabil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Pada 2024, realisasi PAD mencapai Rp486,4 miliar atau 80,30 persen dari target. Sedangkan, pada 2023 hanya terealisasi Rp383,8 miliar atau 58,27 persen.

Selain Selong dan Masbagik, beberapa kecamatan lain juga menorehkan kontribusi signifikan. Kecamatan Suela menjadi penyumbang tertinggi dengan capaian 97,72 persen, atau Rp459,2 miliar dari target Rp470 miliar.

Kecamatan Wanasaba dan Aikmel juga hampir menutup target dengan realisasi masing-masing 96,78 persen dan 95,83 persen. Kemudian, Kecamatan Sakra Barat melampaui target dengan pencapaian 108,86 persen atau Rp435,4 miliar dari target Rp400 miliar.

Sementara itu, Pringgasela dan Lenek mencatat realisasi di atas 90 persen, masing-masing 90,64 persen dan 90,16 persen. Tren ini menunjukkan kemampuan menggali potensi PAD antar kecamatan cukup kuat.

Secara umum, mayoritas wilayah di Lombok Timur sudah berhasil menjaga capaian PAD di atas 70 persen hingga akhir Oktober 2025. (*)

IKLAN

Berita Terkait

Back to top button