Pemerintahan

Haji Isam Terima Bintang Mahaputera Setelah Viral karena Kekayaan, Gelar Apa Itu?

Mataram (NTBSatu) – Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan Bintang Mahaputera Utama kepada pengusaha tambang asal Kalimantan Selatan, Andi Syamsuddin Arsyad alias Haji Isam.

Penganugerahan itu berlangsung dalam Upacara Tanda Kehormatan Republik Indonesia di Istana Negara, Senin, 25 Agustus 2025.

Pembawa acara upacara menyebut, pemberian penghargaan tersebut kepada Haji Isam karena berkontribusi besar terhadap pembangunan ekonomi nasional.

“Bintang Mahaputra Utama diberikan kepada Saudara Andi Syamsuddin Arsyad, beliau berjasa luar biasa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah maupun nasional. Beliau membangun kiprah bisnisnya terutama di sektor pertambangan batu bara, transportasi dan infrastruktur yang membuka lapangan pekerjaan,” ucapnya.

Haji Isam menerima penghargaan Bintang Mahaputera Utama bersama 140 tokoh lain. Prosesi ini menjadi bagian dari peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

IKLAN

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo mengucapkan apresiasi kepada para penerima tanda kehormatan.

“Saya hanya ingin menyampaikan atas nama negara dan bangsa sekali lagi terima kasih atas jasa-jasa pengabdian saudara-saudara sekalian dan mereka-mereka yang orang tuanya tidak hadir, ahli waris juga atas nama negara dan bangsa terima kasih kami, Republik Indonesia, atas pengabdian saudara-saudara sekalian. Semoga jasa-jasa saudara-saudara terus menjadi warisan bagi generasi penerus,” kata Prabowo.

Siapa Haji Isam?

Nama Haji Isam kembali ramai menjadi perbincangan setelah kekayaannya viral di media sosial. Publik mengenalnya sebagai “crazy rich Kalimantan”.

Ia juga pemilik PT Jhonlin Mandiri dan sejumlah anak usaha yang bergerak di bidang pertambangan batu bara, transportasi, serta infrastruktur.

Lahir pada 1 Januari 1977 di Batulicin, Kalimantan Selatan, Haji Isam menikah dengan Nursam Jhonlin dan mendapat empat anak.

IKLAN

Putri sulungnya, Liana Saputri alias Liana Jhonlin, kini menjabat posisi penting di beberapa perusahaan milik keluarga. Liana telah menikah dan memiliki seorang anak.

Penghargaan Bintang Mahaputera Utama yang Haji Isam terima semakin menegaskan kiprahnya sebagai pengusaha berpengaruh di Indonesia, sekaligus menempatkannya sejajar dengan tokoh-tokoh nasional lain yang mendapat penghormatan serupa.

Bintang Mahaputera sendiri merupakan tanda kehormatan tertinggi kedua dari Pemerintah Republik Indonesia, setingkat di bawah Bintang Republik Indonesia. Anugerah kehormatan ini didirikan secara resmi pada tahun 1959.

Pemberian penghargaan ini kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Sebagai pemberi tanda kehormatan, Presiden Indonesia, secara langsung menjadi pemilik kelas pertama tanda kehormatan ini, yaitu “Bintang Mahaputera Adipurna”. (*)

Berita Terkait

Back to top button