Bupati LAZ Resmikan Public Health Data Theater, Tonggak Baru Transformasi Kesehatan Digital di Indonesia
Lombok Barat (NTBSatu) – Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) bersama Wakil Bupati, Hj. Nurul Adha memimpin peresmian Public Health Data Theater (PHDT) di Gedung RSUD Tripat Gerung, Kamis, 14 Agustus 2025,
Fasilitas tersebut menjadi bagian dari Proyek Scalable Public Health Empowerment, Research, and Education Sites (SPHERES). Tujuannya mengakselerasi transformasi kesehatan digital di tanah air.
Seremoni peresmian berlangsung meriah dengan kehadiran tokoh-tokoh penting, termasuk Ketua Peneliti Program SPHERES, Anuraj Sungkar, hadir bersama tim peneliti.
Perwakilan Kementerian Kesehatan RI; Wakil Ketua Komisi IV DPRD Lombok Barat, Dr. Syamsuriansyah; Sekda Lombok Barat, H. Ilham, S.Pd., M.Pd.; serta Ketua TP PKK Lombok Barat, Hj. Indra Ayu Rukmana Ahmad Zaini juga turut memberikan dukungan.
Pejabat daerah lainnya meliputi Asisten II sekaligus Plt. Kadis Kesehatan, H. Ahmad Saekhu; Sekretaris Dinas, Ns. H. Zulkipli, S.Kep., MM. Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Direktur Utama RSUD Tripat, Direktur RSUD Awet Muda Narmada, dan Kabag Umum Kepegawaian.
Para Kepala OPD terkait, Kepala Labkes, Kepala Puskesmas se-Lombok Barat. Serta, seluruh tim SPHERES turut memperkuat komitmen bersama terhadap pengembangan layanan kesehatan modern.
Wujudkan Satu Data Kesehatan
Bupati Lombok Barat, LAZ menegaskan, PHDT akan menjadi sarana strategis untuk menghadirkan Satu Data Kesehatan yang inklusif, responsif, dan berbasis bukti.
Langkah ini tidak hanya meningkatkan efisiensi pengelolaan data kesehatan, tetapi juga memperkuat posisi Lombok Barat sebagai kabupaten percontohan nasional.
“Kehadiran PHDT akan menjadi tonggak penting untuk mewujudkan Satu Data Kesehatan yang inklusif, responsif, dan berbasis bukti. Sekaligus memperkuat posisi Lombok Barat sebagai kabupaten percontohan di Indonesia,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan dukungan teknologi SPHERES, pemerintah daerah mampu menargetkan percepatan respon terhadap berbagai persoalan kesehatan, peningkatan mutu layanan medis, dan penguatan sistem rujukan berbasis data terintegrasi.
Peresmian PHDT menandai mulainya babak baru layanan kesehatan di Lombok Barat. Pemerintah daerah, tenaga medis, dan pemangku kepentingan berkomitmen menjaga keberlanjutan program ini demi memberikan manfaat optimal bagi masyarakat, serta memperkuat daya saing daerah di bidang kesehatan digital. (*)
