Kemenko PMK Pantau Langsung Persiapan Fornas VIII di NTB, Tekankan Pentingnya Kolaborasi
Mataram (NTBSatu) – Asisten Deputi Pemberdayaan Pemuda dan Peningkatan Prestasi Bangsa Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI, Dr. Ahmad Saufi memantau langsung sejumlah venue dan Sekretariat Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VIII di Mataram, Selasa, 24 Juni 2025.
Pada kesempatan itu, Saufi ikut membahas terkait penyiapan venue, halte cair, kebersihan, jumlah toilet, hingga bagaimana menyambut para tamu VVIP agar merasa nyaman.
“Penonton dan peserta juga harus difasilitasi dengan baik, agar bisa menikmati event ini dengan aman dan nyaman,” ungkap Saufi.
Ia menegaskan pentingnya kolaborasi dan kesiapan menyeluruh, termasuk aspek teknis hingga pelayanan publik.
Pesan dari pimpinan Kemenko PMK, ujarnya, bahwa Fornas VIII bukan sekadar tugas pemerintah daerah atau satu kementerian saja. Tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa.
“Ini bukan hanya tugas NTB, tapi seluruh kementerian, lembaga, dan masyarakat. Kesuksesan Fornas VIII adalah kesuksesan kita bersama. Ini akan mendorong budaya olahraga masyarakat, meningkatkan kesehatan, dan menjadi sarana promosi kesehatan nasional jangka panjang,” ujarnya.
Menurutnya, NTB siap menjadi tuan rumah. Hal ini dari pengalaman NTB dalam menyelenggarakan berbagai event nasional hingga internasional. Serta, didukung oleh keramahtamahan masyarakat dan pemerintahnya.
“Tinggal 32 hari menuju pelaksanaan. Kita telah koordinasi dengan Kementerian Perhubungan terkait penambahan frekuensi penerbangan, serta koordinasi keamanan dengan TNI dan Polri. Bahkan hal-hal kecil, seperti ketersediaan toilet portable dan tempat ibadah kita evaluasi tiap hari,” jelasnya.
Ia menekankan pentingnya peran media dalam menyosialisasikan Fornas kepada masyarakat luas, agar antusiasme semakin meningkat dan tingkat kunjungan ke NTB pun bertambah.
Peluang Emas Dorong Pertumbuhan Ekonomi NTB
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi NTB, H. Wirawan S.Si., MT., turut mengunjungi Sekretariat Fornas VIII yang berlokasi di Jalan Langko, Kota Mataram pada hari yang sama.
Kunjungan ini sekaligus memastikan kesiapan teknis dan sinergi antar tim menjelang pelaksanaan event nasional yang tinggal menghitung pekan.
Wirawan menyampaikan, seluruh persiapan Fornas VIII sudah berjalan sesuai jalur (on the track).
Ia menegaskan, event ini merupakan bagian dari tugas penugasan langsung dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Sekaligus bagian dari langkah awal menuju persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028.
“Kemarin kita sudah rapat persiapan Fornas, dan alhamdulillah semua sudah on the track. Ini memang penugasan langsung dari pusat. Selain itu, juga bagian dari persiapan kita menyambut PON 2028,” jelasnya.
Wirawan juga menyoroti potensi dampak ekonomi dari penyelenggaraan Fornas VIII di NTB. Dengan proyeksi kehadiran sekitar 15.000 peserta dari seluruh Indonesia, termasuk pejabat tinggi negara seperti Wakil Presiden, sejumlah menteri, dan tamu negara lainnya.
Momentum ini dinilai akan memberi efek domino terhadap pergerakan ekonomi masyarakat.
“Diperkirakan akan hadir 15 ribu orang. Tentu ini menjadi momentum penting bagi kebangkitan ekonomi masyarakat NTB, khususnya sektor UMKM, transportasi, dan pariwisata,” ujarnya optimistis.
Ia mengajak semua pihak, termasuk pemerintah kabupaten/kota, komunitas olahraga, dan elemen masyarakat, untuk menyambut Fornas dengan semangat kebersamaan dan keramahan khas NTB.
Kunjungan ini juga sekaligus menjadi sinyal Pemerintah Provinsi NTB siap menjadi tuan rumah yang tidak hanya sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga sukses dalam pemberdayaan ekonomi lokal dan pencitraan positif daerah di kancah nasional.
Mengenalkan Olahraga Rekreasi ke Masyarakat
Sementara itu, Ketua Umum Kormi Nasional, Adil Hakim berharap Fornas VIII menjadi momentum peningkatan partisipasi masyarakat dalam olahraga rekreasi.
“Semoga ini jadi ajang untuk memperkenalkan lebih luas cabang-cabang olahraga masyarakat. Siapapun bisa bergabung, tinggal pilih yang sesuai minat. Tujuannya agar olahraga masyarakat lebih dikenal dan partisipatif,” ujar Adil.
Wakil Ketua Umum KORMI Nasional, Ibnu Riza menambahkan, hingga saat ini, registrasi peserta sudah mencapai lebih dari 12.000 orang dari 72 Inorga dan 38 Kormi provinsi se-Indonesia.
“Kami apresiasi Pemprov NTB yang meski dengan waktu persiapan singkat, mampu menunjukkan progres luar biasa. Fornas VIII adalah wajah olahraga masyarakat Indonesia,” kata Ibnu.
Dengan dukungan dari lintas kementerian, lembaga, hingga media, panitia optimistis Fornas VIII akan berlangsung sukses. Bukan hanya dalam pelaksanaan, tetapi juga dalam membangkitkan semangat hidup sehat, bugar, dan gembira di tengah masyarakat Indonesia. (*)
