Mataram (NTBSatu) – DPC PDI Perjuangan Kota Bima menggelar upacara bendera Hari Lahir Pancasila di kawasan wisata Pantai Sori Nehe, Minggu, 1 Juni 2025.
Selain upacara, terdapat aksi bakti sosial berupa bersih-bersih sampah di sepanjang garis pantai. Kegiatan tersebut sebagai bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat dan lingkungan.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bima, H. Ahmad Yadiansyah menyampaikan, peringatan Hari Lahir Pancaila merupakan momen refleksi penting untuk mengenang jasa para pahlawan. Khususnya, Bung Karno yang telah menggali dan mempersembahkan Pancasila kepada dunia.
“Hari lahir Pancasila ini kami jadikan sebagai momen refleksi untuk mengenang jasa pahlawan dan pendiri bangsa, khususnya Bung Karno. Selain itu, kami memaknainya sebagai pemupuk semangat untuk terus mengejawantahkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
Puluhan kader dan simpatisan PDI Perjuangan tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan. Dengan mengenakan seragam merah khas partai, mereka menunjukkan komitmen menjaga kebersihan dan kelestarian alam. Terutama, di kawasan wisata lokal yang menjadi kebanggaan warga Kota Bima.
Aksi bersih pantai ini tidak hanya bertujuan menjaga lingkungan. Tetapi juga, mengedukasi masyarakat akan pentingnya peran aktif dalam menjaga kebersihan destinasi wisata.
Kehadiran para peserta, lengkap dengan tenda dan perlengkapan kegiatan, menunjukkan semangat gotong royong yang menjadi salah satu pilar utama ideologi Pancasila.
Melalui kegiatan ini, PDI Perjuangan Kota Bima berharap dapat terus melanjutkan cita-cita para pendiri bangsa dalam mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera. (*)
