ADVERTORIALPendidikan

Kapolres Bima Kota Sambangi STKIP Tamsis Bima, Perkuat Sinergi dan Dorong Perubahan Positif

Mataram (NTBSatu) – Kapolres Bima Kota, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si., mengunjungi STKIP Taman (Tamsis) Siswa Bima, Selasa, 11 Februari 2025.

Kunjungan ini dalam rangka silaturahmi dan memperkuat kerja sama dengan dunia akademik. Bertempat di Aula Kampus Dua, turut hadir pada acara ini Ketua Yayasan, pimpinan lembaga, dosen, mahasiswa, serta perwakilan BEM dan IMBDI Tamsis.

Kunjungan tersebut menjadi momentum penting untuk membangun komunikasi yang lebih erat, antara kepolisian dan masyarakat kampus.

Seperti tradisi yang telah dibangun, kegiatan dimulai dengan doa. Kemudian, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars Tamsis sebagai simbol penghormatan dan semangat akademik.

Dalam sambutannya, Ketua STKIP Tamsis Bima, Dr. H. Ibnu Khaldun Sudirman, M.Si., mengungkapkan apresiasi terhadap kunjungan ini.

IKLAN

“Sepanjang kampus ini berdiri, baru kali ini seorang Kapolres memiliki program kunjungan langsung ke kampus. Ini merupakan bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan dan generasi muda,” ujarnya.

Sebagai institusi pendidikan yang terus berkembang, STKIP Taman Siswa Bima menampilkan berbagai capaian prestasi dan kontribusinya bagi masyarakat. Dengan lebih dari 4.000 mahasiswa, kampus ini menjadi bagian tak terpisahkan dari wilayah tugas Polresta Bima Kota.

Dr. Ibnu Khaldun juga menegaskan komitmen kampus dalam membangun sinergi dengan aparat kepolisian. Termasuk, melalui penghargaan kepada polisi peduli pelajar serta peran aktif dalam kegiatan akademik seperti PKKMB.

Bawa Misi Perubahan

Dalam sambutannya, Kapolres Bima Kota, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K., M.Si. menegaskan, kehadirannya di Bima membawa misi perubahan.

“Saya ingin mengubah kultur wilayah ini ke arah yang lebih baik. Dengan jargon ‘Polres Bima Kota, Polisi Baik’, kami ingin menanamkan integritas, kejujuran, dan loyalitas dalam setiap tugas kepolisian,” katanya.

IKLAN

Kapolres juga menyinggung tantangan yang Bima hadapi, mulai dari tingginya angka kejahatan hingga maraknya demonstrasi.

Ia menekankan pentingnya pendekatan persuasif, dialog terbuka, dan penguatan koordinasi antara aparat dan masyarakat.

“Jika kita bisa menurunkan angka kriminalitas dan mengubah pola unjuk rasa menjadi audiensi yang lebih produktif, maka wajah Bima akan berubah. Ini akan membuka peluang lebih besar, termasuk bagi investasi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujar Mantan Kapolres Lombok Utara itu.

Sesi diskusi berlangsung dinamis, dengan dosen dan mahasiswa menyampaikan berbagai pandangan serta harapan.

Dosen Dedy Rosadi, M.Sc., mengingatkan meski Bima dikenal keras, masyarakatnya tetap menjunjung nilai kelembutan dalam berinteraksi.

Sementara itu, Ketua BEM STKIP Taman Siswa Bima, Nukman menyoroti perlunya keterbukaan informasi publik serta peluang kemitraan antara kepolisian dan elemen masyarakat.

Menanggapi berbagai masukan, Kapolres Bima Kota menegaskan kesiapan institusinya untuk bekerja sama.

“Kami tidak bisa berdiri sendiri. Kerja sama dengan masyarakat adalah kunci keberhasilan. Jika ada ide atau program positif, mari kita bahas dan wujudkan bersama,” ungkapnya dengan penuh keterbukaan.

Kunjungan ini ditutup dengan sesi foto bersama, simbol dari kolaborasi yang semakin erat antara dunia akademik dan kepolisian.

Dengan semangat kebersamaan, harapannya sinergi antara STKIP Tamsis Bima dan Polres Bima Kota dapat terus berlanjut menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat Bima. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button