Mataram (NTB Satu) – Seorang bayi asal Desa Suangi Kecamatan Sakra, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang lahir prematur di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soedjono kemarin ternyata bukan berkaki enam. Namun bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut merupakan kembar siam.
Hal itu berdasarkan hasil pemeriksaan medis dan pemeriksaan penunjang lainnya pada bulan Juni lalu.
“Sekilas memang bayi tersebut terlihat seperti berkaki enam. Namun itu berdempetan, kalau berdempetan ya kembar siam,” kata Direktur Utama RSUD Provinsi NTB, dr. H. Lalu Herman Mahaputra, Selasa, 18 Juli 2023.
Baca Juga:
- Gubernur Lalu Iqbal Bantah Isu Dugaan Kadistanbun NTB Ditawari Demosi Mandiri
- Dewan Ingatkan Pansel tak “Main Mata” Seleksi Direksi dan Komisaris Bank NTB Syariah: Jangan Sampai Hasilnya Lebih Buruk
- Jaksa Tahan Pejabat BNI KCP Woha Tersangka Kasus KUR
- Jaksa Periksa Direktur PT BAL Dugaan Korupsi SPAM Gili Trawangan dan Meno
Dalam upaya operasi pemisahan bayi kembar siam tersebut, pihak RSUD Provinsi NTB telah membentuk tim yang akan melakukan tindakan operasi pada bayi tersebut.
Tim yang dibentuk oleh RSUD Provinsi NTB beranggotakan 10 orang dokter spesialis yang diambil langsung dari RSUD Provinsi NTB. Terdiri dari dokter spesialis bedah anak, dokter spesialis anak, dokter spesialis bedah ortopaedi, dokter spesialis anastesi, dan dokter spesialis lainnya.
“Sekitar 10 dokter kita kerahkan untuk melakukan operasi itu,” kata dr. Jack, sapaan Dirut RSUD Provinsi NTB.