ADVERTORIALKota Mataram

Wujudkan Pilkada Damai, Dua Paslon Pilwakot Mataram Hadiri Apel Siaga Bawaslu

Mataram (NTBSatu) – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Mataram menggelar Apel Siaga Pengawasan dengan tema “Kawal Pilkada, Demokrasi Terjaga”. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Islamic Center, Minggu, 24 November 2024.

Ketua Bawaslu Kota Mataram, Muhammad Yusril mengatakan, tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 telah memasuki masa tenang. Di mana ini menjadi sebuah momen penting dalam proses demokrasi yang bertujuan menjaga integritas dan kedamaian pemilu.

“Pada masa ini, seluruh pasangan calon sudah tidak bisa melakukan kampanye dalam bentuk apa pun,” ujarnya pada NTBSatu, Minggu, 24 November 2024.

Wujud komitmen untuk mengawal Pilkada yang berintegritas dan damai, Hadir pada Apel Siaga tersebut, Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana. Ada juga Wakil Wali Kota Mataram, TGH Mujiburrahman. Kemudian, Sekretaris Daerah Kota Mataram, L Alwan Basri; Serta, unsur Forkopimda Kota Mataram, Bawaslu Provinsi NTB dan KPU Kota Mataram.

Adapun pasangan Calon Wali Kota dan Wakil wqali kota nomor urut 1, H. L. Aria Dharma dan H. Weis Arqurnain terlihat mengikuti acara ini.

Kehadiran keduanya pun memberikan pesan penting dalam menciptakan Pilkada yang aman, damai, dan bebas dari pelanggaran.

“Keterlibatan berbagai pihak menunjukkan keseriusan Kota Mataram dalam menyukseskan pesta demokrasi yang menjunjung tinggi asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil,” tukas Yusril.

Ia juga memastikan, masa tenang berjalan sesuai aturan. Langkah ini sekaligus menjadi ajakan bagi masyarakat untuk berpartisipasi aktif menjaga suasana yang kondusif hingga hari pemungutan suara.

Sebagai informasi, sebanyak 320.604 Daftar Pemilih Tetap (DPT) telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram untuk Pilkada Serentak 2024 ini, dengan sebaran 580 TPS reguler dan 1 TPS khusus di Lapas Perempuan Kelas 3 Mataram, sehingga total TPS di Kota Mataram berjumlah 581.

“Kami berharap seluruh tahapan Pilkada berjalan lancar dan aman, serta melibatkan pengawasan ketat untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas proses pemilihan,” pungkas Yusril. (*)

Show More

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button