Kota MataramPemerintahan

DLH Mataram Soroti Kenaikan Volume Sampah Pesisir di Musim Penghujan

Mataram (NTBSatu) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mataram, menyebut adanya peningkatan volume sampah memasuki musim penghujan, pada November 2024.

“Biasanya laporan sampah harian 180-200 ton. Sekarang karena lagi musim hujan naik sekitar 1- 2 ton per harinya,” kata Sekretaris DLH Kota Mataram, Irwansyah, Selasa, 12 November 2024.

Ia mengungkapkan, peningkatan volume ini bersumber dari sampah yang tersumbat dan keluar dari saluran drainase.

Pihaknya pun mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sampah sembarangan. Terutama di saluran dan sungai, karena akan berimbas pada sedimentasi dan penumpukan sampah di saluran.

“Karena jika hujan lebat, nanti air di saluran yang tersumbat ini berpotensi banjir. Maka dari itu, masyarakat diharapkan membuang di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang telah disediakan,” ujarnya.

Sementara di kawasan pesisir pantai pun mengalami kenaikan. Bahkan, volume sampah yang diangkut pada satu titik mencapai 4 hingga 12 ton ketika musim hujan, karena adanya sampah dari hulu.

“Sampah pantai, terutama yang ada di sejumlah objek wisata seperti Pantai Gading, Mapak Indah, Tanjung Karang, Loang Baloq, Pantai Ampenan, dan Pantai Meninting, murni sampah kiriman,” ungkap Irwan.

Sampah di Pantai datang dari sungai kemudian hanyut ke laut dan kembali ke pinggir pantai, karena terbawa arus gelombang. DLH Kota Mataram pun telah menyiapkan sejumlah armada pengangkut sampah untuk membersihkan sampah di pesisir pantai.

“Kami berharap masyakat tidak membuang sampah di saluran atau di sungai. Karena itu sumber sampah pantai,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button