Mataram (NTBSatu) – Calon Wakil Gubernur NTB Nomor Urut 2, Suhaili FT alias Abah Uhel mengunjungi Keluarga Pondok Pesantren Salaf Modern (PPSM) Thohir Yasin di Desa Lendang Nangka Utara, Kecamatan Masbagik, Lombok Timur. Kunjungan berlangsung pada Sabtu malam, 26 Oktober 2024.
Bupati Lombok Tengah dua periode itupun mendapat restu dari Keluarga PPSM Thohir Yasin. Abah Uhel dianggap paling layak memimpin NTB periode 2025-2029.
Salah seorang kelurga besar PPSM Thohir Yasin, TGH Rifai Thohir mengatakan, kunjungan Abah Uhel dalam rangka silaturahmi terkait ikhtiarnya pada Pilkada NTB 2024. Pimpinan Pondok dan Keluarga Besar PPSM Thohir Yasin pun menerima langsung kunjungan Calon Wakil Gubernur Nomor Urut 2 itu.
“Kunjungan Abah Uhel langsung diterima seluruh keluarga besar PPSM Thohir Yasin,” ungkapnya Minggu, 27 Oktober 2024.
Selain silaturahmi, kedatangan Abah Uhel juga dalam rangka untuk meminta izin maju Pilkada serentak. Serta, berharap mendapat dukungan penuh dari keluarga besar PPSM Thohir Yasin.
Alasan Mendukung Bang Zul dan Abah Uhel
Menurutnya dari track record, keluarga besar PPSM Thohir Yasin menganggap pasangan Abah Uhel dan Bang Zul layak memimpin NTB lima tahun ke depan.
“Jika melihat track record semua kandidat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB tahun 2024 ini, pasangan kandidat calon nomor urut 2 yang paling layak masyarakat NTB pilih nantinya,” tegasnya.
Apalagi Abah Uhel, berbekal pengalaman di dunia politik yang sangat cukup dan pantas untuk memimpin NTB lima tahun ke depan.
Pertama, pernah menjabat sebagai Bupati Lombok Tengah dua periode, sehingga maju dan berkembang. Kemudian, menjadi DPRD Kabupaten dan Provinsi NTB dua periode.
Hal itu semakin menjadikan pertimbangan besar masyarakat menjatuhkan pilihan kepada kandidat nomor urut 2.
“Kami dari keluarga besar menganggap Abah Uhel dan Bang Zul pantas sebagai pilihan masyarakat NTB pada tanggal 27 November mendatang,” jelasnya.
Keluarga besar PPSM Thohir Yasin juga sudah tidak asing dengan sosok Abah Uhel. Sebab, hubungan kekeluargaan sudah terbangun sejak mendiang Almagfurullah TGH Fadhil Thohir masih hidup. Serta, sering memggelar pengajian di tengah masyarakat Lendang Nangka.
“Apalagi saya sendiri sudah kenal lama dengan Abah Uhel. Saya sendiri merupakaan salah satu dari alumni Ponpes di Bodak,” akunya.
Oleh sebab itu, berbekal pengalaman Abah Uhel dan sebagai salah satu Alumni Ponpes di Bodak menjadi acuan utama untuk mempercayakan ia dan Bang Zul membawa kemajuan NTB.
“Kami berharap dua tokoh NTB ini yakni Bang Zul dan Abah Uhel bisa memimpin NTB 5 tahun ke depan,” harapnya. (*)