Mataram (NTBSatu) – Memasuki musim kemarau, sejumlah daerah tengah kerapkali mengalami keterbatasan pasokan air bersih.
Menyikapi musim kemarau ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Mataram melakukan injeksi ke beberapa rumah-rumah warga, sehingga kebutuhan air tetap terpenuhi tanpa perlu tindakan darurat.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD Kota Mataram M. Irwan Rahadi, menyebut daerah hulu menjadi sumber cadangan air di tengah musim kemarau.
Hal ini lantaran tersedianya aliran air yang stabil dari kawasan hulu. Contohnya di sekitar Embung Pas, Sigerogan dan Rembiga bagian atas.
“Kami bekerjasama dengan PDAM Giri Menang dan dinas terkait. Seperti Dinas Sosial, yang membantu teknis untuk menyalurkan air bersih ke rumah-rumah warga melalui mobil tangki. Dengan kapasitas 5.000-an liter,” ujar Irwan, Selasa, 15 Oktober 2024.
Ia turut mengimbau masyarakat Kota Mataram lebih bijak dalam menggunakan sumber daya tersebut selama masa transisi musim ini. Kemudian tetap terus berkoordinasi dengan pihak terkait jika mengalami kendala ketersediaan air bersih.
“Terlebih untuk masyarakat yang bermukim di kawasan padat penduduk. Kalau sedang kemarau begini banyak keluhan air PAM nya mati, nyala tapi keluar airnya sangat sedikit,” beber Irwan.
Sebab, prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan akan mulai turun pada bulan Oktober. Namun prakiraan intensitasnya tidak merata dan belum tergolong hujan lebat.
“Meskipun pasokan air bersih kita masih terjaga di tengah kemarau, tetapi upaya pencegahan dan kesiapsiagaan tetap berlaku untuk menghadapi berbagai kemungkinan,” ujar Irwan. (*)