Lombok Timur (NTBSatu) – Pasangan Hazmi Hamzar dan Lalu Satriadi menggandeng pakar politik bertaraf nasional untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Lombok Timur 2024.
Yaitu pasangan Hazmi-Satriadi menggandeng Eep Saefulloh Fatah sebagai mentor politiknya.
Hazmi pun mengaku sudah menemui Eep di Jakarta, tujuannya tidak lain terkait persiapan Pilkada Lombok Timur 2024.
“Beliau (Eep) akan mengawal pencalonan kita dari awal hingga tuntasnya pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Lombok Timur,“ kata Ketua Yayasan Maraqitta’limat tersebut, Senin, 22 Juli 2024.
Hazmi nenegaskan, upayanya menggandeng konsultan politik sekelas Eep sebagai bentuk keseriusannya dalam memenangkan Pilkada Lombok Timur tahun ini.
“Kita (Hazmi-Satriadi) maju pada Pilbup Lombok Timur untuk menang. Insyaallah apa yang kita ikhtiarkan bersama masyarakat menjadi sebuah kenyataan,” ucap Hazmi.
Sementara, ia optimis mendapatkan dukungan dari PPP, Demokrat, dan Hanura, sebagai tiket maju Pilkada.
Ia pun mengaku akan segera deklarasi pasangan untuk merebut posisi Lombok Timur 1 dan 2 pada Pilkada yang akan datang.
“Alhamdulillah partai pengusung sudah tidak ada masalah, segera kita bawa pulang,” ungkap Hazmi.
Siapa Eep Saefulloh Fatah?
Eep Saefulloh Fatah sendiri merupakan seorang pakar politik beken Tanah Air.
Ia pernah menjadi konsultan politik pasangan Anies-Sandi yang diusung Partai Gerindra dan PKS dalam Pilkada DKI 2017.
Eep juga merupakan pendiri lembaga konsultan politik yaitu PollMark Indonesia.
Selama menjadi konsultan politik, rekam jejak Eep cukup gemilang. IA menjadi orang yang ada di belakang kemenangan pasangan Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar pada pemilihan Gubernur Jawa Barat.
Ia juga memiliki peran besar dalam kemenangan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla saat mengalahkan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pada Pilpres 2014.
Eep juga menjadi tim sukses pasangan Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Pilkada DKI 2012 lalu. Pasangan itu mengalahkan pasangan Fauzi Bowo-Nahrowi Ramli yang sebelumnya memiliki popularitas tinggi.
Pria kelahiran Cibarusah, Bekasi, 13 November 1967 itu merupakan lulusan jurusan Ilmu Politik FISIP Universitas Indonesia, Depok.
Sementara, KPU sendiri menjadwalkan Pilkada serentak pada 27 November 2024.
