Dompu

Heboh, Warga Temukan Tulang Belulang Manusia di Area Tambang PT STM

Kota Bima (NTBSatu) – Warga Dompu dihebohkan dengan penemuan tulang belulang manusia di sekitar area galian tambang emas PT Sumbawa Timur Mining (STM), tepatnya di Kecamatan Hu’u, Kabupaten Dompu.

Tulang belulang manusia tersebut ditemukan oleh para pekerja tambang emas pada saat sedang melakukan proses penggalian.

Dalam video yang diunggah oleh akun Facebook @Mata Pena Domsel terlihat sejumlah pekerja tambang emas mengumpulkan tulang belulang tersebut dari hasil galiannya.

Disebutkan orang-orang dalam video yang berdurasi 5 menit 11 detik itu, tulang belulang yang ditemukan tersebut berupa tengkorak, tulang rahang masih dengan giginya, serta sejumlah tulang bagian tubuh lainnya yang dibungkus dengan plastik merah.

Usai mengumpulkannya menjadi satu, pekerja tambang membungkusnya dengan kain putih dan menguburkannya kembali.

Sementara itu dalam keterangan unggahan akun Facebook berada @Mone Sengketa menduga, tulang belulang tersebut merupakan milik manusia pertama yang tinggal di Dusun Nanga Doro, Desa Hu’u, Kabupaten Dompu.

“Ditemukan tulang manusia di lokasi kegiatan tambang diduga manusia pertama yang tinggal di Doro Puma dan berpindah tinggal lagi di dusun Nanga Doro Desa Hu,u. Manusia tertinggi dan terbesar kalau dilihat dari tulang dan giginya,” tulis Mone Sengketa dalam status Facebooknya, Kamis, 13 Juni 2024.

Berita Terkini:

Kemudian pada postingan berikutnya akun tersebut menyebutkan, tulang manusia tersebut diduga milik Gajah Mada, merupakan orang terbesar dan tertinggi pada masa itu.

“Diduga beberapa pendapat orang bahwa ini tulang atau gigi Gajah Mada, orang terbesar dan tertinggi pada masa itu. Biasanya gigi manusia kalau sudah meninggal dunia akan rontok semua tapi ini tetap utuh walaupun sebagian sudah hilang,” tulis akun @Mone Sengketa.

Informasinya, temuan itu sudah terjadi sejak satu pekan lalu. Hanya saja, baru diketahui oleh warga sekitar ketika para pekerja melaporkan temuan itu ke ketua Karang Taruna Desa Hu’u.

Memastikan informasi dan temuan tersebut, NTBSatu telah mencoba konfirmasi pihak PT STM langsung melalui telepon dan pesan WhatsApp. Namun hingga berita ini naik, NTBSatu belum bisa terhubung dengan yang bersangkutan. (MYM)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button