Mataram (NTBSatu) – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan program pembagian alat masak listrik (AML) gratis berupa rice cooker akan dilanjutkan tahun ini.
Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman P Hutajulu, menargetkan sebanyak 135.000 unit rice cooker dibagikan dengan anggaran Rp85 miliar.
Melansir dari Detik.com, Jisman tidak menjelaskan lebih lanjut terkait kapan program pembagian rice cooker akan dilakukan.
Ia hanya menyebut bahwa saat ini masih dalam pembahasan anggaran.
Program pembagian rice cooker gratis ini merupakan kelanjutan dari program yang sama di tahun 2023.
Berita Terkini:
- Survei Sitti Rohmi, Doktor Zul dan Lalu Iqbal, Siapa yang Unggul?
- Hadiri Program Sosialisasi Dinsos Kota Bima, Aji Rum: Pemberdayaan Masyarakat Kurangi Angka Kemiskinan
- Pembentukan BLUD di Puskesmas Diharap Perbaiki Sistem Layanan Kesehatan di Kota Bima
- Rakor Teknis Percepatan Penanggulangan TBC Asisten 1 Ikut Hadir
- Fokal IMM Soroti Potensi CSR dan Transparansi Perusahaan Tambang di NTB
Pada tahun lalu, ditargetkan pembagian rice cooker mencapai 500.000 unit dengan anggaran Rp 322 miliar.
Namun, realisasi pembagian rice cooker gratis tersebut hanya mencapai 342.621 unit atau 68,5 persen dari target.
Jisman menjelaskan bahwa hal ini dikarenakan keterbatasan waktu untuk merealisasikan program tersebut.
“Program ini adalah program pertama di Kementerian ESDM, sehingga perlu persiapan-persiapan yang lebih panjang, di samping keterbatasan waktu untuk pelaksanannya,” ucap Jisman dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR RI, Senin 25 Maret 2024 lalu. (WIL)