Kota Mataram

Pemerintah Kota Mataram Larang Konser Besar di Wisata Teras Udayana untuk Lindungi Fasilitas Publik

Mataram (NTBSatu) – Pemerintah Kota Mataram, telah mengeluarkan kebijakan larangan untuk menyelenggarakan konser-konser skala besar di Wisata Teras Udayana.

Hal tersebut lantaran untuk mencegah kerusakan fasilitas yang terjadi akibat kelebihan kapasitas pengunjung.

Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana menjelaskan keputusan ini muncul usai adanya kerusakan fasilitas dalam acara sosialisasi tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTB beberapa waktu lalu.

“Kita tidak akan beri izin lagi Teras Udayana digunakan untuk konser besar agar tidak melebihi kapasitas areal tersebut sekitar 2.000 orang,” tegas Mohan.

Pada kegiatan sosialisasi tersebut, pengunjung yang memadati tribun Teras Udayana melampaui kapasitas sehingga menyebabkan kerusakan pada beberapa fasilitas wisata, seperti kerusakan pagar, lampu sorot, serta ornamen bertuliskan Udayana.

Berita Terkini:

Meskipun kerusakan tersebut telah diperbaiki, hal ini menjadi pelajaran bagi pemerintah kota untuk lebih selektif dalam mengeluarkan izin kegiatan di Teras Udayana.

“Wisata Teras Udayana merupakan ruang publik yang relatif baru, sehingga perlu perlindungan ekstra agar tetap terjaga keindahannya” jelasnya

Di sisi lain, Wali Kota Mataram juga menekankan larangan penggunaan Teras Udayana untuk kegiatan politik, termasuk saat pelaksanaan pemilu legislatif dan presiden.

“Kesepakatan telah dibuat dengan KPU agar Teras Udayana steril dari kegiatan politik, termasuk saat Pilkada nanti,” katanya. (WIL)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button