Mataram (NTBSatu) – Seleksi Duta Bahasa Provinsi NTB 2024 memasuki tahap akhir. Sebanyak 20 finalis yang telah terseleksi akan bersaing dalam kegiatan unjuk bakat yang digelar tanggal 19 sampai 22 Mei 2024.
Para finalis yang berhasil masuk tahap tersebut, telah melalui proses panjang sejak Februari 2024. Mulai dari tahapan administrasi, mendapatkan pengenalan kebahasaan dan kesastraan, dan wawancara.
Mereka selama empat hari kegiatan akan melakukan berbagai macam penilaian dari dewan juri, seperti pendalaman program kerja, psikotes, penampilan minat dan bakat, dan penganugerahan Duta Bahasa Provinsi NTB.
Kepala Kantor Bahasa Provinsi NTB, Dr. Puji Retno Hardiningtyas berharap, dari 20 finalis yang berasal dari 10 Kabupaten/Kota di NTB ini, terdapat pasangan pemenang satu yang memiliki kriteria untuk melaju ke tingkat nasional.
“Mampu secara kebahasaan, memiliki kompetensi di Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), unjuk bakat, dan paling penting berkomitmen selama satu tahun masa kerja untuk mengkampanyekan dan sosialisasi bahasa dan sastra di NTB,” harapnya, Minggu, 19 Mei 2024.
“Terutama, mengajak generasi muda untuk peduli dan menjaga, melestarikan, serta mengutamakan Bahasa Indonesia di kalangan mereka,” tambah Retno.
Sehingga, pada tahun ini, Duta Bahasa Provinsi NTB dapat menjadi pemenang di tingkat nasional. Sebab, pada tahun lalu hanya meraih peringkat 15.
“Saya sangat mengapresiasi usaha yang telah dilakukan pada Duta Bahasa Provinsi NTB tahun lalu. Meskipun berada di peringkat 15, tetapi mereka menjadi pemenang dalam bidang penguasaan bahasa asing dan unjuk bakat. Masih ada kelemahan dalam tes psikologi,” kata Retno.
Kelemahan ini yang akan dicoba dievaluasi pihaknya, agar tahun ini dapat meraih kemenangan.
“Dari program kerja (proker) mereka juga akan kami lakukan pendampingan agar kuat dalam kebahasaan dan kesastraan Setidaknya bisa dan mampu meningkatkan wawasan kebahasaan dan kesastraan ke depannya,” ujar Retno.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTB, Dr. H. Aidy Furqan yang turut hadir dalam pembukaan kegiatan unjuk bakat hari ini, juga berharap kepada peserta Duta Bahasa agar lebih menyiapkan diri dalam penguasaan dari berbagai aspek. Tidak hanya verbal, tetapi juga pengetahuan.
“Jargon Trigatra Bangun Bahasa, yaitu Utamakan Bahasa Indonesia, Lestarikan Bahasa Daerah, dan Kuasai Bahasa Asing, bisa menjadi salah satu pondasi dari Duta Bahasa untuk menyiapkan diri, serta melalui seleksi tahap akhir ini dengan baik,” kata Aidy.
Ia juga berpesan, bagi yang menjadi pemenang satu nantinya untuk menyiapkan diri juga dalam berkompetisi di tingkat nasional.
“Tunjukkan anak-anak NTB bisa dan siap mengawal Duta Bahasa Indonesia tahun ini,” pungkas Aidy. (JEF)