Mataram (NTBSatu) – Pelajaran bagi perempuan agar tak mudah percaya pada orang yang pura pura baik. Contoh kasus dialami Ibu Rumah Tangga (IRT) inisial M. Ibu muda ini diduga diperkosa pemuda bertato inisal AR (26) asal Kelurahan Sambi Na’e, Kecamatan Mpunda, Kota Bima.
AR kini dibekuk dan ditahan Tim Puma Polres setempat.
Kasubseksi Pidm Sie Humas Polres Bima Kota, Aipda Nasrun mengatakan, terduga pelaku diamankan di Kelurahan Kolo, Kecamatan Asakota pada Sabtu, 27 April 2024.
“Pelaku kami amankan kemarin sore,” katanya Minggu, 28 April 2024.
Nasrun menyebut, AR melancarkan aksi bejatnya sekitar bulan Februari 2024 lalu. Saat itu, korban berseteru dengan suaminya. Sang suami kemudian kabur dari rumah selama beberapa hari.
Korban selanjutnya mencari keberadaan suami, mulai dari rumah keluarga hingga temannya. Namun keberadaan sang suami tak kunjung diketahui.
Beberapa hari kemudian, korban mendapat pesan dari terlapor atau pelaku. AR mengaku bahwa suami M berada di rumahnya wilayah Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima.
Mendapat informasi itu, M selanjutnya mendatangi rumah pelaku. Tapi, bukannya memberitahu keberadaan suami, pria bertato di lengan ini justru memerkosa korban dan mengintimidasinya.
Beberapa bulan berikutnya, korban pun melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. Setelah mendengar itu, Tim Puma yang dipimpin Aiptu Abdul Hafid langsung melakukan penyelidikan. Begitu mengetahui identitas dan keberadaan pelaku, yang bersangkutan langsung diamankan tanpa perlawanan.
“Di hadapan tim, pelaku mengakui perbuatannya,” ujar Nasrun.
Pria hidung belang kemudian dibawa ke Markas Sat Reskrim Polres Bima Kota untuk diperiksa lebih lanjut. “Kami pastikan kasus ini tuntas untuk memastikan keadilan bagi korban,” tegas Nasrun. (KHN)
