Lombok Timur (NTBSatu) – Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur (Lotim), M Juaini Taofik, akan membuka kluster rumput laut dalam program Lotim Berkembang. Hal itu guna mengoptimalkan industri rumput laut di Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur.
Rencana itu dibeberkan Taofik saat peresmian PT Sea Six, sebuah pabrik pengolahan rumput laut di Desa Ekas Buana, Kecamatan Jerowaru, yang saat ini sedang digenjot Pemerintah Pusat Kamis 29 Februari 2024
Taofik mengatakan, dibukanya kluster tersebut untuk memberikan bantuan pendanaan kepada petani rumput laut yang tidak terjangkau oleh PT Sea Six. Agar para petani tak lagi terjerat sistem ijon.
“Sudah saatnya kita tidak langsung membantu masyarakat bantuan uang, tetapi bisa saja kita melalui (pinjaman modal) Lotim Berkembang,” kata Taofik.
Menurutnya, pengoptimalan hilirisasi rumput laut dengan kredit tanpa bunga pada program Lotim Berkembang merupakan langkah tepat dalam mensejahterakan petani rumput laut.
Berita Terkini:
- Pengendalian Inflasi NTB Telan Anggaran Rp295,33 Miliar
- Pembalap ARRC 2024 Sempatkan Nikmati Mandalika Sebelum Balapan
- Didampingi Staf Ahli Wapres, Aji Rum Kawal Penuntasan Lahan Pembangunan IAIN Bima
- Inspektorat Audit Investigasi Keuangan Rp32 Miliar PT GNE
Diketahui sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan meresmikan langsung PT Sea Six yang terletak di Desa Ekas Buana, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Kamis, 29 Februari 2024.
Luhut menyebut proyek hilirisasi rumput laut itu akan menumbuhkan berbagai manfaat positif bagi masyarakat dan daerah setempat.
Produk yang akan dikembangkan berupa biofuel, selaput kapsul, dan bubur yang berbahan dasar rumput laut.
Guna menggenjot program tersebut, Luhut mengaku telah menjalin kerja sama dengan sejumlah investor dari India, Arab Saudi, hingga Uni Eropa. (MKR)
